Lihat ke Halaman Asli

Komisariat HAP

Ketua Umum Komisariat HAP

Akademia krisis, kampus lupa akan fungsinya

Diperbarui: 19 September 2025   22:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar channel yt katalisator Geema Komisariat HAP Nadila Ayulia,M. sidqi Lil Haq, Siti khatifah 

Video berjudul "Universitas Universitas di Subang Krisis Akan Dibawa ke Arah Perbaikan atau Kehancuran"tema yang  di angkat oleh 3 mahasiswa Nadila ayulia sebagai hostnya ,M. Sidqi Lilhaq dan Siti khatifah sebagai narasumbernya membahas realitas yang cukup memprihatinkan di dunia pendidikan tinggi di Subang. Krisis yang terjadi tidak hanya menyentuh aspek akademik, tetapi juga menyangkut manajemen kampus, fasilitas, hingga kepercayaan publik terhadap lembaga pendidikan.
Krisis yang Terjadi
1. Minimnya Fasilitas
Banyak mahasiswa yang merasa fasilitas kampus tidak seimbang dengan biaya kuliah. Laboratorium, ruang belajar, dan perpustakaan dianggap kurang mendukung pengembangan akademik.


2. Kenaikan UKT 

Tanpa Perbaikan Kualitas Isu paling menonjol adalah beban biaya kuliah yang meningkat, sementara kualitas layanan akademik belum menunjukkan peningkatan signifikan. Hal ini memicu ketidakpuasan mahasiswa.


3. Manajemen Kampus yang Lemah
Tata kelola universitas dinilai belum transparan. Hal ini menimbulkan pertanyaan besar: apakah kampus lebih mengutamakan keuntungan finansial daripada mutu pendidikan?
Menurunnya Kepercayaan Mahasiswa
Ketika kebutuhan dasar mahasiswa tidak terpenuhi, mereka mulai kehilangan semangat, bahkan sebagian merasa tidak mendapatkan nilai tambah dari pendidikan yang ditempuh.

Jalan Menuju Perbaikan

Meski krisis nyata, masih ada peluang untuk mengembalikan kepercayaan mahasiswa dan masyarakat. Beberapa solusi yang bisa ditempuh antara lain:

1. Transparansi Keuangan dan Kebijakan:

 Manajemen kampus wajib membuka laporan penggunaan dana agar mahasiswa mengetahui alokasi biaya yang mereka bayarkan.


2. Investasi pada Fasilitas dan SDM: Dana kampus seharusnya difokuskan untuk pengembangan laboratorium, perpustakaan, teknologi, serta peningkatan kualitas dosen.


3. Dialog Terbuka dengan Mahasiswa: Membuka ruang aspirasi mahasiswa akan memperkuat rasa kepemilikan terhadap universitas.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline