Rangkaian terakhir kegiatan Hibah Pengabdian kepada Masyarakat Pendanaan DPPM Diktisaintek Tahun 2025 yang digelar oleh Universitas PGRI Madiun (UNIPMA) berlangsung pada 16 September 2025 dengan tema Inovasi Produk Limbah Kayu Jati. Pelatihan ini menghadirkan Dr. Ratih Christiana, M.Pd. bersama pakar yang telah lama berkecimpung di dunia perajin dengan inovasi produk dari kayu jati.
Peserta diperlihatkan berbagai contoh produk kreatif berbahan limbah kayu, seperti aksesoris, dekorasi rumah, hingga peralatan dapur modern. "Limbah kayu bukan sampah, tapi bahan baku bernilai. Tinggal bagaimana kita mendesainnya dengan kreatif," jelas pakar inovasi tersebut.
Suasana semakin semarak ketika peserta diajak praktik membuat gantungan kunci, hiasan mini dan kapal-kapalan. Banyak karya langsung dipamerkan di akhir sesi. "Saya tidak menyangka bisa membuat produk dari limbah yang biasanya saya buang. Setelah ini, saya ingin mencoba desain baru untuk dijual," kata Pak Tekad, salah satu peserta.
Dr. Ratih menambahkan: "Inovasi adalah kunci keberlanjutan usaha. Dengan keberanian berkreasi, perajin Bojonegoro bisa menembus pasar yang lebih luas."
Interaksi Narasumber dengan Peserta dalam diskusi Inovasi Produk kerajinan kayu jati
Pelatihan ini menutup rangkaian program dengan semangat baru: perajin Bojonegoro kini siap menghadapi pasar modern dengan motivasi, keterampilan digital, dan inovasi produk yang lebih kuat.
Peserta Pelatihan Inovasi Produk dari Limbah Kayu Jati
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI