Lihat ke Halaman Asli

rahma rizkiya septiana

Mahasiswi / Universitas Mulawarman

Peran Orang Tua dalam Menumbuhkan Rasa Percaya Diri Anak Usia Dini

Diperbarui: 30 September 2025   20:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rasa percaya diri merupakan salah satu aspek penting dalam perkembangan anak usia dini. Anak yang percaya diri biasanya lebih berani mencoba hal baru, tidak mudah takut gagal, dan mampu mengekspresikan diri di hadapan orang lain. Percaya diri bukanlah sifat bawaan sejak lahir, melainkan sikap yang bisa dibentuk melalui pengalaman sehari-hari, terutama melalui dukungan dari orang tua.

Masa anak usia dini (0-6 tahun) adalah periode emas ketika anak mulai mengenal dirinya sendiri, lingkungan sekitar, serta membangun interaksi sosial. Oleh karena itu, orang tua memiliki peran yang sangat besar dalam menumbuhkan rasa percaya diri anak sejak dini.

Mengapa Percaya Diri Penting untuk Anak Usia Dini?

1. Membentuk karakter positif

Anak yang percaya diri akan lebih optimis, mandiri, dan berani mengambil keputusan sederhana sesuai usianya.

2. Meningkatkan kemampuan sosial

Anak yang percaya diri lebih mudah bergaul, mengungkapkan pendapat, dan berinteraksi dengan teman sebaya maupun orang dewasa.

3. Mendorong keberanian mencoba 

Percaya diri membuat anak tidak takut salah, sehingga lebih terbuka dalam mengeksplorasi hal baru.

4. Menjadi bekal masa depan

Sikap percaya diri sejak dini akan membantu anak menghadapi tantangan di masa sekolah maupun kehidupan sehari-hari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline