Lihat ke Halaman Asli

Mengapa Rupiah Melemah Lagi?

Diperbarui: 7 Maret 2019   14:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika lihat berita tentang nilai tukar mata uang Indonesia terhadap dolar Amerika yang semakin merosot beberapa pertanyaan pun muncul di kepala kita, Mengapa rupiah melemah lagi? Apakah krisis ekonomi di Indonesia akan terulang kembali? Tidak, walaupun rupiah terlihat naik terus nyatanya keadaan sekarang sama dulu itu jauh berbeda. Melemahnya rupiah pada saat itu jauh lebih parah dari saat ini, bukan hanya itu bedanya juga dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi, tingkat inflasi, hingga angka kemiskinan pada saat itu jauh lebih tinggi.

Faktanya, Faktor utamanya adalah karena perbaikan ekonomi Amerika serikat karena pada saat itu ekonomi amerika mengalami krisis pada tahun 2008. Lalu, mereka semenjak itu memperbaiki ekonomi mereka dengan berbagai kebijakan, sehingga hasilnya sekarang dolar meningkat kemudian akibat dolar yang meningkat, dan beberapa kebijakan Amerika yang akan membuat mata uang Negara - negara lain tertekan dan akhirnya melemah dan salah satunya adalah rupiah kita. Lemahnya nilai mata uang rupiah di Indonesia memang serupa, tetapi semua itu tidak sama. Berbicara soal rupiah yang melemah, mengapa sebenarnya ini bisa terjadi.

Sehingga Bank Internasional Amerika sekarang ini membuat kebijakan untuk menaikan suku bunga. Hasilnya orang kaya yang mindahin uang dan investasi kesana. Jadi menurut hukum permintaan dan penawaran, semakin banyak yang minta semakin tingginya permintaan dan semakin tinggi juga harganya. Akibatnya Dolar Amerika jadi mata uang untuk transaksi dunia dan efeknya berpengaruh ke Negara lain. Efek ini di perparah oleh amerika yang juga berselisih paham dengan Negara cina dan itu membuat uang mereka juga melemah dan banyak barang Ekspor kita jual kesana serta keadaan pun jadi tambah parah.

Tetapi meskipun angkanya jadi rekor sepanjang masa dapat dikatakan Indonesia masih lebih baik dari banyak Negara. Menurut salah satu lembaga peneliti keuangan, Negara Indonesia termasuk Negara yang paling aman dari krisis ekonomi dunia. Kita mungkin bertanya mengapa pada saat itu Indonesia mengalami krisis yang luar biasa? Karena ekonomi yang melambat, Inflasi tumbuh hebat, Perbankan semakin buruk penduduk tambah banyak, utang Negara yang jatuh tempo dalam waktu dekat dan rezim otoriter yang membuat bank sentral tidak bias leluasa bergerak.

Seperti yang kita tahu Indonesia mengalami krisis ekonomi terburuk sepanjang sejarahnya. Meskipun, krisis itu sulit terulang dalam waktu dekat dan tentu saja rupiah harus didorong supaya semakin kuat, bukan dengan mencetak uang sebanyak tetapi dengan bekerja keras agar sumber daya alam dan manusia dapat bersaing di mata dunia hingga akhirnya dapat menyumbang devisa Negara dan itu bisa membuat Negara Indonesia menjadi semakin lebih maju.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline