Tanggal 3 September 2022 pemerintah menyampaikan penyesuaian harga BBM di Indonesia, melalui siaran langsung yang sekarang dikenal dengan "Breaking News" di Kompas TV, secara bergantian Presiden Jokowi membuka konferensi pers tersebut.
Selanjutnya Menteri ESDM mengumumkan besaran kenaikan harga tersebut, bergantian Menteri Keuangan menyampaikan besaran hitungan subsidi yang mencapai ratusan triliun rupiah. Terakhir yang menyampaikan konferensi pers adalah Mensos, dengan mekanisme penyaluran BLT agar tepat sasaran, dan melalui situs usulsanggah dimana masyarakat dapat mengusulkan dirinya sendiri, berikut link tersebut.
Setelah konferensi pers siaran dilanjutkan dengan liputan dari salah satu SPBU di daerah Jakarta Pusat, terlihat antrean di SPBU tersebut. Sebelumnya sudah ada isu kenaikan harga BBM, dan mobil-mobil tertentu tidak boleh menggunakan BBM Bersubsidi.
Dokpri - Antrean Kendaraan isi BBM di SPBU
Selanjutnya, Senin 5 September 2022 beraktifitas normal sepanjang jalan di Kota Depok kembali macet dari pagi sepanjang jalan Raya Sawangan ke arah Tol Sawangan dan yang ke arah Kota Depok juga macet. Semua ruas jalan yang dilalui macet parah.
Dokpri - Kemacetan pagi hari Tol Jagorawi
Semua aktifitas yang dilakukan warga secara rutin tidak terpengaruh oleh kenaikan harga BBM, kemacetan tetap terjadi ribuan liter BBM dikonsumsi oleh kendaraan tetap harus dibakar, adakah yang pernah melakukan survey atau penelitian tentang berapa jumlah BBM yang dihabiskan saat menghadapi kemacetan ? Berapa nilai rupiah yang terbuang dari kemacetan ini ?
Saat kita naik angkutan online pun juga terkena kemacetan. Salah satu pejabat pernah menyampaikan bahwa kemacetan yang ada berarti ekonomi rakyat mulai bergerak normal, apalagi setelah kena imbas pandemi covid 19. Semoga kondisi ekonomi yang mulai bergerak ini bisa terus berjalan meskipun ada kenaikan BBM. Dokpri-Kemacetan Salah satu jalan di pagi hari
Dari mengamati arus lalulintas selama beberapa hari setelah kenaikan harga BBM ternyata tidak berpengaruh terhadap tingkat kemacetan di Jakarta dan Sekitarnya.
Semoga masyarakat Indonesia dapat menyesuaikan pemakaian BBM nya dan dampaknya terhadap kenaikan harga -harga yang pasti akan mengikuti pasca kenaikan BBM, Aamiin
Semoga bermanfaat
Penulis : Priyadi
Guru SMK di Jakarta