Lihat ke Halaman Asli

nurfadhilah rauf

Dosen, Konsultan Keluarga, Kesehatan dan Pendidikan

Selingkuh, Ga Ada Obat? Emang Iya? Kan Ada STIFIn

Diperbarui: 20 Juli 2025   11:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

STIFIn

Data Survei Nyata: Fakta atau Cuma Drama?

  • Survei dari Justdating (Asia, 2025) menyebut 40% orang Indonesia pernah berselingkuh, menjadikan Indonesia urutan kedua di Asia 

    • Rentang usia tertinggi adalah 30--39 tahun (32%), lalu 19--29 (28%), dan 40--49 (24%).

    • Uniknya, wanita di Indonesia lebih banyak yang mengaku pernah berselingkuh (32%), meski survei global cenderung menyebut pria lebih dominan berselingkuh Sentiment.

  • Survei di AS (sumber terpisah) menyebut 20--28% pria dan 5--15% wanita pernah berselingkuh tergantung sampel dan metode 

  • Statistik kawin cerai BPS 2022--2023 menunjukkan perselingkuhan sebagai penyebab utama di 1 dari 10 kasus perceraian

Jadi, perselingkuhan jelas bukan mitos. Tapi artinya bukan berarti seseorang nggak bisa berubah.

Kepribadian & Risiko Selingkuh: Apa Kaitannya?

Trait Big Five (Openness, Conscientiousness, Extraversion, Agreeableness, Neuroticism):

  • Openness & Extraversion tinggi punya korelasi lebih tinggi dengan selingkuh 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline