Lihat ke Halaman Asli

Felix Tani

TERVERIFIKASI

Sosiolog dan Storyteller Kaldera Toba

Pak Erick Thohir, Toilet Gratis, dan BUMN Hadir untuk Negeri

Diperbarui: 24 November 2021   10:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menteri BUMN Erick Thohir sedang berbincang soal toilet berbayar dengan penjaga toilet di SPBU Malasan Probolinggo (Foto: harapanrakyat.com) 

Toilet itu sumber inspirasi. Sekurangnya Menteri BUMN Erick Thohir sudah membuktikannya.  

Saat mampir di toilet  SPBU Pertamina Malasan, Probolinggo Pak Erick terheran-heran. Ternyata toilet di situ berbayar: Rp 2,000  sekali kencing, Rp 4,000 sekali mandi.(instagram @erick thohir, 22/11/2021)

Spontan Pak Erick terinspirasi menggratiskan toilet di seluruh SPBU Pertamina. Alasannya, toilet itu servis bagi pengguna SPBU. Harus gratis. Sebab SPBU sudah dapat untung dari penjualan BBM dan toko kelontong.

Pertamina langsung merespon "perintah" Pak Erick. Kepada seluruh pengelola SPBU Pertamina di manapun berada, diminta menggratiskan toilet SPBU. 

Sebenarnya aneh juga jika Pertamina menerapkan toilet berbayar di SPBU. Kan, sistem akuntansinya jadi kocak.  Ada pos pendapatan jasa toilet. Memangnya dalam RKAP Pertamina ada program bisnis jasa toilet, ya.

Tapi, kasus Pak Erick  masuk ke toilet berbayar di SPBU itu semacam blessing in disguise. Kebetulan dia mampir di toilet SPBU yang menerapkan toilet berbayar secara informal. Mestinya itu bukan kebijakan resmi Pertamina. Di sejumlah SPBU Pertamina di rest area tol misalnya, toilet dari mula sudah gratis.

Ambil contoh toilet di Rest Area KM 57 tol Cikampek, arah Jakarta-Cikampek. Toilet SPBU di rest area ini gratis. Tapi memang ada petugas kebersihan yang standby di situ. 

Nah, sebagai tanda puas bisa kencing tuntas, pengguna toilet ada kalanya memberi tip Rp 2,000 atau bahkan Rp 5,000 kepada penjaga. Itu tanda empati pada petugas yang sepanjang hari mencium bau pesing kencing dengan segala variasi "jengkol-pete".

Kebijakan toilet gratis itu mungkin bisa jadi program strategis "BUMN Hadir untuk Negeri!"  Alasannya, pertama,  toilet itu memenuhi hajat hidup orang banyak untuk buang hajat. Jadi ciri kepentingan umum sangat menonjol di situ.

Kedua, SPBU Pertamina itu tersebar sangat luas ke seluruh pelosok negeri. Otomatis juga toilet SPBU. Nah, itu artinya Pertamina telah ikut mengatasi masalah sarana  MCK di Indonesia, bukan?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline