Lihat ke Halaman Asli

Felix Tani

TERVERIFIKASI

Sosiolog dan Storyteller Kaldera Toba

Pak Tjiptadinata dan Sekeranjang Telurnya

Diperbarui: 1 Oktober 2021   09:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi dari Shutterstock via baraeksa.com 

Jika kau punya lebih dari satu tuhan dan lebih dari satu pasangan hidup, maka mereka akan berkelahi dan kau akan jadi pelanduk di tengahnya. -Felix Tani 

Mau tahu rasanya kehilangan 65 ton biji pinang? Hanya Pak Tjiptadinata dan Bu Roselina, pasutri idola kita, yang tahu.

Itu pengalaman mereka. Dikadali seorang importir pinang Singapura. Dia beli semua stok pinang Pak Tjip tanpa bayar. Dengan alasan mutu pinang tak sesuai sampel.

Sungguh, importir pinang dari Singapura itu pasti bukan seorang manusia. Tapi seekor kadal Singapura. 

Pak Tjip sukses dikadali kadal Singapura itu karena mengabaikan nasihat Pak Ramesh. Pak Ramesh ini importir  Singapura juga, khusus kayu manis dab kopi. Tapi dia bukan kadal. 

Pak Ramesh sebenarnya sudah menasihati Pak Tjip. "Don't put all your eggs in one basket." Jangan menaruh semua telurmu dalam satu keranjang.  Kalau keranjangnya jatuh, atau dirampas orang, habislah kau.

Tapi Pak Tjip abai. Mungkin karena terlalu percaya dan tergiur juga oleh bayangan uang penjualan 65 ton biji pinang sekaligus. Benarlah nasihat Pak Ramesh. Biji pinang Pak Tjip lenyap tanpa hasil duit. Karena "keranjang"-nya, importir itu, ternyata "seekor kadal licik".

Nasihat Pak Ramesh, yang diteruskan Pak Tjip kepada kita, benar belaka dalam dunia bisnis. Itu strategi membagi risiko. Misalnya uang disimpan dalam empat bank. Kalau satu bank bankrupt, masih ada tiga bank lain.

Begitupun, kalau punya 65 ton biji pinang, juallah kepada misalnya tiga pembeli. Jika satu pembeli ternyata kadal bulus, maka dua pembeli lain mungkin masih manusia.

Tapi mungkin Pak Tjip waktu itu terlalu mengedepankan trust sehingga lupa control. Jadinya seperti membeli kucing dalam karung dari seorang teman terpercaya. Eh, tak diperiksa dulu, langsung bayar, ternyata isi karung itu musang berbulu ayam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline