Lihat ke Halaman Asli

M. Sadli Umasangaji

Blogger - celotehide.com

Proletariat Gizi

Diperbarui: 27 Mei 2023   09:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Proletariat Gizi

M. Sadli Umasangaji

(Founder Ruang Gizi - Gizisme)

 

Secara global diketahui bahwa status kesehatan merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan program pembangunan dan kesejahteraan nasional suatu masyarakat, bangsa dan negara. Sedangkan kesejahteraan masyarakat dapat dilihat dari status gizi masyarakat. 

Status gizi masyarakat sangat menentukan kualitas sumberdaya manusia, prestasi akademik dan daya saing bangsa. Kasus gizi buruk, angka kematian ibu dan bayi, dan angka kurang gizi pada ibu dan anak diyakini akan menurunkan kualitas sumberdaya dan daya saing bangsa, sehingga dapat menghambat laju pembangunan bangsa dan Negara (Savyamira, 2012).

Adakah relevansi ini dengan sebuah kata proletariat? Kata proletar sendiri identik dengan kaum kiri. Dalam Manifesto Komunis, Kaum Proletar ditempatkan dengan arti, proletariat dimaksudkan kelas buruh upahan modern yang terpaksa menjual tenaga kerja untuk dapat hidup, karena tidak mempunyai alat-alat produksi sendiri. 

Tapi ada juga sebuah kalimat, "Proletariat gelandangan, bagian pasif yang membusuk dari lapisan-lapisan terendah masyarakat lama, di sana-sini terseret ke dalam gerakan oleh revolusi proletar, namun karena keadaan seluruh kehidupannya, mereka lebih suka menjual diri untuk melakukan komplotan reaksioner". Walaupun kalimat ini mengandung makna peyorasi. 

Dalam tulisan ini, saya menempatkan proletar sebagai kaum miskin tidak terbatas sebagai kaum buruh. Rakyat miskin, terutama mereka yang tidak menjadi bagian dari kelas pekerja merupakan salah satu objek diskusi yang mungkin masih penuh dengan ketidakjelasan dalam tradisi Marxisme (Draper, 1972 dalam Mudhoffir, 2018).

Proletar dalam KBBI berarti orang dari golongan proletariat. Proletariat dalam KBBI berarti (1) lapisan sosial yang paling rendah, (2) golongan buruh, khususnya golongan buruh industri yang tidak mempunyai alat produksi dan hidup dari menjual tenaga. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline