Lihat ke Halaman Asli

Mochamad Syafei

TERVERIFIKASI

Menerobos Masa Depan

Laki-laki yang Tak Bisa Membendung Air Matanya

Diperbarui: 9 Juli 2021   20:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kompascom

Setiap laki-laki pasti sudah pernah diajarin menjadi laki-laki sejati. Laki-laki yang tak pernah menumpahkan air mata. Sepahit apa pun kehidupan yang harus dijalani. Air mata adalah pantangan bagi laki-laki sejati. 

Seperti laki-laki yang sedang mengantre untuk membeli oksigen itu. Mereka yang berjejer itu pasti laki-laki sejati. Mereka yang berjuang untuk orang orang yang sangat dikasihinya. 

Kemudian ada seseorang datang. Menghampiri salah satu laki-laki yang sedang mengantre itu. Orang yang baru datang itu berbisik. Tapi cukup terdengar dari orang yang berdiri dalam antrean. 

"Tak usah antre lagi, Mas. Bapak sudah pergi. "

Dan laki-laki itu seperti seorang anak bayi. Air matanya tak bisa lagi dibendungnya. Ia menangis. Tak dipedulikan nya walau begitu banyak orang yang melihatnya. 

Ya, laki-laki itu menangis. Hari ini. Entah besok. Mungkin masih akan ada lagi. Terlalu lemah, manusia sekuat apa pun saat ini. 

Kematian itu masih terus berdiri mengintip setiap detiknya. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline