Lihat ke Halaman Asli

Mengenal Diastasis Recti, Penyebab Perut Tak Kunjung Kempes setelah Melahirkan

Diperbarui: 5 Maret 2018   07:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi ibu hamil (sumber gambar: growyourbaby)

"Semenjak melahirkan perut saya tak kunjung kempes, padahal sudah cukup berolahraga," keluh seorang ibu.

Adakah yang mengalami hal yang sama? Jika ya, mungkin saatnya Ibu mengenali diastasis recti. Ini adalah salah satu penyebab perut ibu tak kunjung kembali ke bentuk asalnya meskipun sudah berolahraga dan mengatur diet. 

Apakah diastasis recti itu?

Diastasis recti berasal dari kata dalam Bahasa Latin yaitu diastasis yang berarti pemisahan dan recti  yang diambil dari musculus rectus abdominis,otot memanjang di bagian permukaan perut yang memberikan tampilan six pack.

Otot rectus abdominis (sumber gambar: knowyourbody)


Otot ini memiliki belahan kiri dan kanan yang dipisahkan oleh fascia yang disebut linea alba(makna harfiahnya "garis putih"). Pada diastasis recti terjadi perlemahan bagian ini sehingga perut terlihat lebih menonjol. 

Pada kehamilan terjadi pertumbuhan uterus yang kemudian mendesak otot perut. Hormon-hormon kehamilan yang berfungsi untuk melunakkan dan melenturkan jaringan ikat ikut berperan dalam terjadinya diastasis recti. 

Ibu yang sudah gemuk sejak sebelum hamil lebih berisiko mengalami diastasis recti sebab terjadi peningkatan tekanan intra abdominal yang lebih besar. Latihan yang salah selama kehamilan seperti sit-up dan latihan-latihan yang membuat perut teregang akan meningkatkan risiko mengalami diastasis recti. Kehamilan ganda, kehamilan yang terlalu dekat jaraknya dan bayi besar juga meningkatkan risiko ibu mengalami gangguan ini.

Bagaimana cara mengetahui adanya suatu diastasis recti?

Perlu diingat bahwa tidak semua perut yang tidak kembali kempes setelah melahirkan disebabkan oleh diastasis recti. Namun jika Anda curiga mengalaminya, Anda dapat melakukan tes sederhana berikut ini.

Pertama, berbaringlah dalam posisis terlentang di lantai. Tekuk kedua lutut Anda. Letakkan telapak tangan di perut, tepatnya di bagian pusat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline