Lihat ke Halaman Asli

Lidia Indriani

Mahasiswa Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Evaluasi Diri Sekolah Sebagai Pondasi Penyusunan Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) yang Berbasis Data

Diperbarui: 26 Juni 2025   16:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Perencanaan yang efektif dalam pengembangan sekolah tidak dapat dilepaskan dari kualitas data dan informasi yang digunakan sebagai pijakan. Dalam konteks manajemen berbasis sekolah, penyusunan Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) menjadi bagian penting dari upaya peningkatan mutu secara berkelanjutan. Agar RPS benar-benar menjawab kebutuhan dan kondisi riil satuan pendidikan, maka penyusunan harus berbasis data yang valid dan komprehensif. Di sinilah Evaluasi Diri Sekolah (EDS) memainkan peran kunci sebagai fondasi awal yang menyediakan data objektif tentang pencapaian indikator mutu sekolah.

Evaluasi Diri Sekolah merupakan proses reflektif dan partisipatif yang digunakan untuk mengukur pencapaian Standar Nasional Pendidikan (SNP) dan mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, serta tantangan dalam pengelolaan sekolah1. EDS tidak hanya berfungsi sebagai alat evaluatif, tetapi juga sebagai strategi pengembangan institusi yang mengarahkan perencanaan secara sistematis dan kontekstual.

Konsep dan Fungsi Evaluasi Diri Sekolah

Evaluasi Diri Sekolah (EDS) adalah proses internal yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk menilai kinerjanya berdasarkan indikator mutu yang telah ditetapkan oleh pemerintah2. Tujuan utama EDS adalah:

  1. Menyediakan gambaran menyeluruh tentang capaian sekolah.

  2. Menjadi dasar penyusunan rencana peningkatan mutu pendidikan.

  3. Mendorong budaya reflektif dan partisipatif dalam pengambilan keputusan.

EDS menjadi bagian tidak terpisahkan dari Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), yang menekankan siklus terus-menerus: penetapan standar, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan peningkatan mutu3.

Rencana Pengembangan Sekolah (RPS): Tujuan dan Urgensinya

Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) adalah dokumen strategis yang memuat visi, misi, tujuan, program kerja, dan indikator capaian yang akan dijalankan oleh satuan pendidikan dalam jangka menengah (3-5 tahun)4. Penyusunan RPS harus mencerminkan kondisi objektif sekolah, melibatkan seluruh stakeholder, dan mengakomodasi tantangan serta peluang yang ada. Tanpa landasan data yang kuat, RPS cenderung menjadi dokumen formalitas yang tidak mampu mendorong transformasi nyata.

Evaluasi Diri Sekolah sebagai Fondasi RPS Berbasis Data

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline