Pagi ini, Senin, 14 Juli 2025, suasana di berbagai sudut negeri dipenuhi riuh rendah tawa dan semangat baru. Bukan sembarang hari, melainkan hari pertama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) serentak untuk sebuah inisiatif monumental yakni Sekolah Rakyat.
Dicetuskan oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, program ini hadir sebagai jawaban atas tantangan sosial yang mendalam, sebuah upaya nyata untuk memutus mata rantai kemiskinan ekstrem melalui pendidikan.
Sekolah Rakyat bukan sekadar gedung dengan bangku dan papan tulis; ia adalah sebuah laboratorium perubahan sosial yang dirancang untuk memuliakan kaum papa, membuka gerbang ilmu bagi mereka yang selama ini terpinggirkan.
Pemerintah memahami betul bahwa pendidikan adalah kunci utama untuk keluar dari jerat kemiskinan. Namun, realitas di lapangan menunjukkan bahwa banyak anak dari keluarga miskin, bahkan miskin ekstrem, tetap tidak bisa bersekolah meskipun biaya pendidikan dasar sudah digratiskan.
Hambatannya bukan pada biaya sekolah itu sendiri, melainkan pada biaya-biaya penunjang yang seringkali luput dari perhatian: transportasi harian, seragam yang layak, sepatu yang kuat, tas sekolah, bahkan ballpoint pun menjadi beban yang tak sanggup dipikul.
Kondisi inilah yang melatarbelakangi lahirnya Sekolah Rakyat, sebuah model pendidikan komprehensif yang dirancang untuk meniadakan segala bentuk hambatan finansial.
Di Sekolah Rakyat, setiap kebutuhan dasar siswa ditanggung penuh oleh negara. Ini bukan hanya tentang beasiswa parsial atau potongan harga, ini adalah pembebasan total dari beban finansial yang memberatkan.
Mulai dari ongkos transportasi pulang-pergi setiap hari, seragam lengkap yang baru dan layak, sepasang sepatu yang nyaman dan awet, tas sekolah yang kokoh, hingga alat tulis seperti buku, pensil, dan ballpoint, semua disediakan secara cuma-cuma.
Tujuannya jelas yaitu memastikan bahwa tidak ada lagi anak-anak Indonesia yang terpaksa putus sekolah atau tidak bisa memulai pendidikan hanya karena keterbatasan ekonomi keluarga.
Visi besar di balik Sekolah Rakyat adalah menciptakan kesetaraan akses terhadap pendidikan yang berkualitas. Dengan menghilangkan hambatan finansial, pemerintah berharap dapat menjangkau lapisan masyarakat paling bawah, anak-anak yang seringkali luput dari perhatian program-program pendidikan lainnya.
Mereka adalah anak-anak yang memiliki potensi luar biasa, namun terkubur di bawah tumpukan kesulitan hidup. Sekolah Rakyat hadir sebagai tangan yang menarik mereka keluar dari kegelapan, menuntun mereka menuju cahaya ilmu pengetahuan, dan pada akhirnya, mengubah takdir mereka.