Mudik ke Purworejo, saya tertarik dengan tanaman sayur dan buah yang ditanam Kakak Sulung. Pekarangan yang tadinya kosong, kini penuh tanaman dari empon-empon, cabe, tomat, terong dan sawi hijau.
Tapi yang membuat saya tertarik adalah tanaman sayuran yang mulai tumbuh, seperti sawi hijau .
Sawi hijau yang terpaksa dipanen karena ayam tetangga (Dokumentasi pribadi: Bond)
Terakhir kemarin kata Kakak terpaksa dipanen karena morat marit atas ulah ayam tetangga, hehehe....
Menanami pekarangan dengan sayuran bisa memperkuat ketahanan pangan. Juga kemandirian memenuhi kebutuhan sayur harian. Jika berlebih bisa dijual untuk melengkapi kebutuhan lauknya.
Dilansir dari jdih.kemenkeu.go.id, Ketahanan pangan adalah kondisi terpenuhinya pangan bagi negara hingga perseorangan, yang tercermin dari ketersediaan pangan yang cukup, aman, beragam, bergizi, merata, dan terjangkau untuk dapat hidup sehat dan produktif.
Ini mencakup ketersediaan pangan (jumlah dan mutu) dan akses terhadap pangan (fisik, ekonomi, dan sosial).
Sedang menurut badanpangan.go.id, Ketahanan Pangan mempunyai 3 pilar utama, yaitu:
1.Ketersediaan
Pasokan pangan yang mencukupi, baik dari produksi dalam negeri, cadangan, maupun impor.