Lihat ke Halaman Asli

Inspirasiana

TERVERIFIKASI

Kompasianer Peduli Edukasi.

Mengapa Kita Perlu Memandang Anak sebagai Titipan, Bukan Pemberian?

Diperbarui: 5 September 2021   16:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anak sebagai titipan - Freepix/pressfoto

Setiap pasangan memiliki alasan yang berbeda ketika mereka memutuskan untuk hidup dalam satu ikatan pernikahan. Pernikahan merupakan hubungan dua insan (laki-laki dan perempuan) yang terikat dalam satu janji suci di hadapan Sang Pencipta.

Menikah berarti berkomitmen untuk hidup berdampingan dan memadukan visi menjelang masa depan. Salah satu tujuan pernikahan pada umumnya adalah memperoleh keturunan. Hadirnya keturunan menjadi pelengkap kebahagiaan setiap pasangan.

Anak adalah Anugerah

Anak adalah suatu bentuk berkat yang pada umumnya diidam-idamkan oleh pasangan suami istri yang baru saja menikah. Sayangnya, tidak semua pasangan mendapat karunia yang sama. Ada yang mendapatkan dalam waktu singkat, namun tak jarang ada yang menanti dalam waktu yang panjang.

Dalam hal inilah kita mengakui secara sadar, hanya Tuhan yang berkuasa menciptakan kehidupan dan menghembuskannya ke dalam rahim perempuan.

Anak perlu kita terima sebagai suatu anugerah. Menyadari bahwa tidak semua wanita dapat mengandung dan merasakan proses persalinan, maka sudah seyogianya anak diterima dengan rasa syukur dan bahagia.

Namun hal tersebut bukan berarti bahwa wanita yang tidak mengalami fase mengandung dan melahirkan tidak diberi anugerah. Karena seperti yang telah disampaikan sebelumnya bahwa setiap pasangan memiliki tujuan hidupnya masing-masing. Selain itu, kita tidak pernah mengetahui detail rencana Sang Ilahi yang teperinci dan presisi.

Memandang Anak Sebagai Titipan Bukan Pemberian

Dalam merespons kehadiran buah hati di tengah-tengah kehidupan keluarga sebaiknya tidak dimaknai sebagai suatu pemberian namun sebagai suatu kepercayaan atau  titipan. Mengapa? Sebab antara titipan dan pemberian sudah jelas memiliki arti yang berbeda.

Menurut KBBI titipan adalah sesuatu yang dititipkan. Dari kata dasar titip atau menitip supaya disimpan dan dirawat. Hal tersebut dapat diartikan bahwa titipan adalah suatu amanat yang harus dilaksanakan. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline