Lihat ke Halaman Asli

humaslapsuska

Kerala Divisi

Siap Hadapi Tantangan Rehabilitasi? Ini Langkah Awal BNN Bersama Petugas Lapas Karanganyar NK

Diperbarui: 2 Agustus 2025   10:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok : Humas Lapas Karanganyar NK

CILACAP, INFO_PAS - Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan menerima kunjungan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Cilacap dalam rangka kegiatan Orientasi Rehabilitasi Sosial terhadap petugas lapas, Jumat (01/08/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Chandra Nawasena dan diikuti oleh Kepala Lapas, pejabat struktural, serta staf Lapas Khusus Karanganyar. Orientasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada para petugas mengenai peran dan prosedur dalam pelaksanaan rehabilitasi sosial bagi warga binaan yang terindikasi penyalahgunaan narkotika.

Sebagai narasumber, dua orang konselor adiksi dari BNN Kabupaten Cilacap hadir langsung dan menyampaikan materi terkait strategi, tahapan, serta teknik pelaksanaan rehabilitasi sosial yang sesuai dengan standar nasional. Pemaparan materi berlangsung interaktif, mencakup prinsip-prinsip dasar rehabilitasi, pentingnya skrining dini, hingga pendekatan berbasis empati dalam menghadapi warga binaan dengan latar belakang penyalahgunaan zat.

Setelah sesi pemaparan, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi terbuka dan sesi tanya jawab. Para petugas lapas tampak antusias menyampaikan berbagai pertanyaan dan pengalaman lapangan mereka dalam menangani warga binaan yang terkait dengan kasus narkoba. Dalam sesi ini, salah satu konselor dari BNN menyampaikan, "Kolaborasi yang erat antara petugas lapas dan BNN menjadi kunci keberhasilan dalam proses rehabilitasi. Petugas bukan hanya penjaga, tapi juga pendamping perubahan."

Sebagai tindak lanjut dari orientasi ini, Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan bersama BNN Kabupaten Cilacap sepakat untuk melaksanakan program Rehabilitasi Pemasyarakatan secara berkelanjutan. Program ini akan mencakup skrining awal, asesmen kebutuhan, hingga intervensi rehabilitatif bagi warga binaan. Diharapkan, langkah ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya pemulihan dan reintegrasi sosial para warga binaan, sekaligus mendukung visi pemasyarakatan yang humanis dan berkeadilan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline