Lihat ke Halaman Asli

herie_dailyactivity

Akun Kedua Kompasiana

Jelang Ramadhan (2) : Kurma Keluarga dan Ramadhan

Diperbarui: 27 Februari 2025   16:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Dokumen Pribadi

Kurma memang menjadi salah satu makanan khas ketika bulan Ramadhan tiba. Rasanya yang khas penuh dengan kandungan glokosa, sangat dianjurkan sebagai makanan pembuka. Selain itu yang penting, sesuai dengan tuntunan agama, menjadi salah satu sunnah yang dianjurkan.

Dari beberapa jenis kurma, misalnya jenis Ajwa, Medjol, Barhi, Degit, Khalas, Sukkari, dan lainnya, saya pribadi tidak pernah menunjuk pada satu jenis kurma. Hanya saja pilihan utama, lebih pada kurma yang kering. Saya kurang suka dengan kurma yang ada basa-basah dan terkesan lembek.

Manisnya kurma, menjadi sebuah ibroh yang selalu saya sampaikan pada keluarga. Secara lahiriyah, menikmati buka puasa dengan kurma, bisa menambah rasa syukur. Apa hubungannya? Masih banyak di antara saudara-saudara yang juga berpuasa, tidak terpikir menyediakan kurma dalam sajian buka atau sahur. 

Masih banyak saudara-saudara di luar sana, untuk sekedar berbuka dengan nasi dan lauk ala kadarnya. Sehingga, mengawali buka puasa dengan makan tiga atau lima butir, di samping segera mengembalikan energi, juga menumbuh kembangkan rasa syukur tadi. Ini yang senantiasa saya tanamkan dalam lingkungan keluarga.

Jujur saja, meski mengetahui banyak manfaat dari makan kurma, namun sajian ini sepertinya hanya mentradisi saat bulan puasa tiba. Bila bulan-bulan biasa, tersimpan di kulkas hingga berbulan-bulan, bahkan seringnya bila habis dari persediaan untuk memprioritaskan untuk membelinya.

Puasa sunah di luar bulan Ramadhan, sepertinya bagi keluarga saya, kurang familiar dengan buah kurma. Meski, untuk saya sendiri, kadang juga membuat infus kurma. Kurma dimasukan dalam air putih pada sore hari dan baru diminum esok harinya. Konon, banyak manfaatnya bagi Kesehatan.

Dari beberapa informasi, manfaat infus kurma tersebut diantaranya untuk mengobati sembelit, mengurangi tekanan darah, anemie, meningkatkan energi, mengobati batuk, mengurangi resiko penyakit kronis, meningkatkan Kesehatan kulit dan mengobati insomnia.

Pada sisi lain, dengan konsumsi kurma khususnya saat puasa, ada semacam ikatan batin, bahwa kurma yang dipersepsikan berasal dari tanah Arab, menjadikan batin terbawa dalam suasana leluhur agama Islam itu sendiri. Lebih-lebih yang mempunyai pengalaman pribadi setelah bisa melaksanakan ibadah Umroh maupun Haji.

----------

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline