Lihat ke Halaman Asli

Hamdanul Fain

Antropologi dan Biologi

Puisi | Dihardik Pemulung Jalanan

Diperbarui: 24 April 2023   13:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kotoran-kotoran itu kau lempar ke jalanan

Dimana orang lalu-lalang

Bau wangi kau sukai dalam kabin kendaraanmu

Bau busuk, kau peruntukkan bagi hidung-hidung yang malang

Ketika kau pulang

Tanpa bersalah sampah-sampah tidak berdosa itu..

Kau tumpuk di halaman tetanggamu

Tetanggamu yang berwujud sungai, selokan, atau sekadar tanah lapang tak bertuan

Berulang kau berulah

Satu spesies seperti dirimu

Menghadiahi bumi tambahan gunung

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline