Lihat ke Halaman Asli

LawCorrectional

Law and Correctional

Semakin Produktif, Lapas Curup Panen Rutin Pepaya Calina

Diperbarui: 6 Juni 2024   18:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Panen Pepaya Calina Lapas Curup/dok. pri

Curup-- Ide kreatif di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Curup membuahkan hasil manis. Dengan memanfaatkan lahan tidur di luar tembok keliling Lapas, Kegiatan Produktif ini mampu menghasilkan panen berbagai jenis tanaman buah-buahan. Penanaman 500 pohon pepaya Calina kini menghasilkan Panen Rutin tiap seminggu sekali.

Bertempat di lahan hijau, Kalapas Kelas IIA Curup melalui Katim Humas Frengki Sinaga, menjelaskan kegiatan pertanian ini merupakan salah satu sarana edukasi dan Asimilasi bagi Warga Binaan. Tujuannya yakni untuk pembinaan kemandirian di bidang pertanian, sehingga ilmu pertanian yang didapatkan bisa menjadi bekal Warga Binaan setelah menjalani masa tahanannya.

Proses Panen Pepaya Calina/dok. pri

"Semua ini untuk pembelajaran dan proses pembinaan serta sejalan dengan Amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 Tentang Pemasyarakatan. Tujuannya nanti ketika Warga Binaan kami sudah bebas, punya bekal ilmu bagaimana cara mengolah lahan untuk dijadikan lahan pertanian," tuturnya.

Ia menambahkan, dalam pelaksanaan pengamanan dan pembinaan, Lapas Kelas IIA Curup mengkolaborasikan Deteksi Dini dengan Kreatifitas tanpa batas sehingga muncul sinergi antara tiap bagian untuk mewujudkan Lapas yang aman dan tetap produktif.  "Ini memang merupakan salah satu Program Kalapas, yakni  membuat suasana Lapas Curup ini menjadi hijau, agar nyaman dan Warga Binaan memiliki aktivitas bergerak serta positif sehingga mengurangi kesan seramnya penjara. Dengan berbagai aktivitas, dapat menghilangkan kejenuhan mereka, selain itu dapat menghasilkan kontribusi kepada negara melalui PNBP maupun peningkatan life skill bagi mereka," tambahnya.

Proses Panen Pepaya Calina/dok. pri

Pepaya Calina yang dipanen kali ini merupakan program pembinaan berkelanjutan yang dilakukan jajaran Lapas Curup di bawah naungan LPK Bukit Kaba Mandiri. Buah Pepaya ini tumbuh dan berbuah tanpa musim, sehingga produksinya tetap berkelanjutan. Tentu saja dengan perawatan yang rutin dilakukan oleh Pengelola. (Ng19)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline