Seperti yang telah kita ketahui, pada awal tahun 2020 masuk virus yang membuat Negara Indonesia gempar dilanda wabah yang membuat warga perlu meminimalisir kegiatan di luar rumah. Itu artinya, sudah setahun lama nya virus Covid-19 menyebar luas di Negara Indonesia.
Kabarnya, baru-baru ini muncul varian virus Covid-19 yang baru ditemukan di Inggris dan diidentifikasi muncul di Negara Indonesia. Hal tersebut dikatakan Dante dalam kegiatan inovasi Indonesia untuk Indonesia pulih pasca pandemi yang disiarkan secara virtual melalui channel Youtube Kemenristek/BRIN pada selasa tanggal 2 Maret 2021 lalu.
Artinya semakin banyak varian virus baru yang perlu kita tangani dan betul-betul kita perhatikan cara pencegahan nya agar warga Indonesia tetap dalam keadaan sehat.
Usai penemuan virus tersebut, tentunya perlu tindakan yang cepat agar tidak menyebarluas dan guna mengantisipasi. Karena satu tahun pandemi COVID-19 di Indonesia harus dijadikan evaluasi.
Sebelumnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan bahwa virus corona B117 ditemukan pada 2 orang warga di wilayah Karawang, Jawa Barat setelah melakukan perjalanan internasional.
Ridwan Kamil mengatakan saat ini satgas covid-19 sedang melakukan pelacakan lebih lanjut guna mengantisipasi menyebarnya virus tersebut.
Sejumlah peneliti pun menyatakan, varian virus itu lebih menular sekitar 40-70%. Ini terjadi karena virus mengalami proses replikasi lebih cepat di dalam tenggorokan, bahkan tingkat fatalitas 30% lebih mematikan akibat virologi yang tinggi.
Dengan adanya virus ini, pemerintah melakukan beberapa cara pencegahan terkait virus corona B117, yaitu:
~penelusuran segera dari Kasus positif terinfeksi B117
~penjagaan ketat pintu-pintu masuk Indonesia dengan Surveilans terhadap pelaku perjalanan internasional
~perketat protokol kesehatan di pintu-pintu kedatangan internasional