Lihat ke Halaman Asli

Tangis Hujan, Rindu Bumi

Diperbarui: 7 Maret 2023   20:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ini tentang petang di waktu isya

Tentang terang yang menyala dalam gelap

Bersinar tapi tak membakar

Terikat tapi tak mengikat

Dan lewat pelukan hangat

Tangis langit pecah

Memenuhi rindu yang diucapkan bumi

Kepada Tuannya




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline