Pandemi Covid-19 adalah peristiwa menyebarnya Penyakit koronavirus 2019 (Bahasa Inggris: Coronavirus disease 2019, disingkat COVID-19) di seluruh dunia untuk semua Negara (Wikipedia). Menginjak satu tahun lebih pendemi ini berlangsung, ada baiknya masyarakat mulai melakukan pola hidup sehat, disamping itu pemerintah sudah menetapkan PSBB dan juga PPKM yang sedang berlangsung di bulan Juli 2021 ini.
Dengan ketetapan yang sudah diberlakukan, masyarakat mulai berkegiatan di rumah atau disebut juga Work From Home, mulai dari pekerjaan hingga sekolah semuanya dilakukan secara dalam jaringan (online) dengan teknologi dan software yang sudah dangat mendukung. Rumah sebagai tempat kita berlindung dan tempat kegiatan sehari hari tentunya perlu dijaga kebersihannya dan didesain agar layak untuk ditinggali setiap saat terutama saat pandemi ini.
Menurut Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat nomor 1 tahun 2021 , rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal yang layak huni, sarana pembinaan keluarga, cerminan harkat dan martabat penghuninya, serta aset bagi pemiliknya.
Rumah sehat adalah bangunan tempat berlindung dan beristirahat serta sebagai sarana pembinaan keluarga yang menumbuhkan kehidupan sehat secara fisik, mental dan sosial, sehingga seluruh anggota keluarga dapat bekerja secara produktif.
Prinsip Umum Rumah Sehat
Memenuhi syarat kesehatan seperti memiliki lantai dan dinding tidak lembab dan mudah dibersihkan, serta memiliki ventilasi dan penyinaran yang cukup.
Memenuhi rasa nyaman karena pengaturan ruangan dalam rumah sesuai dengan kebutuhan dan fungsinya.
Secara umum, prinsip desain rumah sehat di era pandemi COVID- 19 adalah sederhana dan layak huni yang didesain dengan menyesuaikan kondisi ketersediaan lahan untuk rumah yang terbatas, baik secara akses maupun luasan. Selain i tu, dapat menjawab kebutuhan masyakarat saat ini terlebih di era pandemi COVID- 19 dan tetap ekonomis dengan menyesuaikan kemampuan daya beli masyarakat yang memiliki penghasilan sedang, serta setiap lahannya dimanfaatkan secara optimal agar memberikan nilai tambah bagi penghuni rumah.
- Ventilasi atau Sirkulasi Udara
Sumber: Kementerian PUPR
Ventilasi atau jendela yang cukup agar udara dalam ruangan dapat sekaku mengalir. Ventilasi merupakan bagian bukaan dari dinding atau atap rumah yang dibuat agar memungkinkan cahaya dan udara secara alami dapat masuk ke dalam rumah. Ventilasi yang baik tentu akan memberikan kenyamanan bagi penghuni rumah
- Pencahayaan
Sumber: Kementerian PUPR
Lubang bukaan/jendela harus dapat ditembus matahari. Sumber pencahayaan bangunan berasal dari Pencahayaan Alami, Sebuah keuntungan bagi negara tropis seperti Indonesia karena mendapatkan sinar matahari sepanjang tahun. Maka dari i tu, sebaiknya sebuah rumah memanfaatkan penyinaran matahari seoptimal mungkin. Pencahayaan buatan berasal dari lampu.
- Tata Letak ( Posisi Bangunan)
Sumber: Kementerian PUPR
Letak rumah yang baik adalah sesuai dengan arah matahari (timur-barat) agar penyinaran sinar matahari dapat merata dari jam 08.00-16.00
Sumber: Dasar-dasar Rumah Sehat 2021
Selain merencanakan rumah tentu ada hal yang bisa kita lakukan terlebih dahulu yaitu cara mengatur/menata rumah dan berperilaku secara sehat agar terhindar dari virus Corona yang saat ini sedang merajalela di sekitar kita. Antara lain:
- Membuat ruang dalam rumah yang sehat, bisa dilakukan dengan menyediakan ventilasi udara yang cukup, membersihkan lantai supaya kuman dan bakteri tidak berkembang, dan membersihkan furniture.
- Menjaga kamar mandi tetap sehat, dengan cara peralatan mandi selalu tertutup, sinar matahari masuk secara langsung, sirkulasi udara lancar, dan rutin membersihkan kamar mandi.
- Menyediakan wadah air di luar rumah dengan tujuan ketika masuk rumah kondisi sudah bersih. Wadah air bersih sebaiknya diletakkan di luar rumah dan digunakan untuk mencuci tangan dan kaki dengan air dan sabun sebelum memasuki rumah.