Lihat ke Halaman Asli

Cerber (Kisah Hidup Pelangi Senja Bagian Ke-5)

Diperbarui: 19 Juni 2022   06:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

MEMANFAATKAN HARI MINGGU.

Malam harinya ngajar private, siangnya sepulang sekolah ngajar MDA, sampai hari Sabtu. Masih ada hari Minggu yang belum terisi. Pelangi dan dua orang temannya berbincang-bincang di jalan saat mau mandi sore, karena mereka mandi di sumur yang lumayan jauh dari tempat kosnya. Nama temannya Reno dan hafsi.

Pelangi : Eh nanti siang kita main-main yuk ke pabrik roti yang ada dekat sini.

Reno : Iya ya, mana tau kita diterima disana untuk kerja, bungkus- bungkus roti gitu.

Hafsi : iya juga ya, bagus tuh mana tau kita bisa cari tambahan belanja kayak si Pelangi. Sekarang dia enak mau makan apa, mau beli apa ada duitnya, ga minta lagi sama orang tua karena udah punya gaji. Eh kita boro-boro, orang kita ga da kerja.

Pelangi : Ya udah, ayo kita cepat-cepat mandi ga usah nunggu besok nanti aja kita kesana siap mandi ya.

Reno dan Hafsi : Ok...semangat, semangat...

Akhirnya setelah mandi mereka bertiga siap-siap untuk jalan kesana. Sambil jalan mereka selalu berdoa semoga diterima kerja disana. Sesampainya di pabrik roti.

Pelangi : Assalamualaikum ibu, boleh kami masuk..

Pemilik pabrik : Wa'alaikum salam, iya silahkan masuk nak. Apa mau beli roti?

Pelangi : Maaf pak, kami kesini sebenarnya bukan mau beli roti tapi mau ikut kerja membungkus roti-roti ini, boleh ga pak.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline