Lihat ke Halaman Asli

Aussie Berpeluang Kembali Melemah, Perhatikan Resistance 0.8950 ( Analisa 04 Maret 2014 )

Diperbarui: 24 Juni 2015   01:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13933833331269963936

AUD/USD

Trading Forex – Pergerakan AUD/USD pada grafik 1-jam terlihat sedang menguji area resistance 0.8950. Kondisi indikator CCI menunjukkan sinyal jenuh beli pada grafik 1-jam. Preferensi untuk AUD/USD adalah bearish. Selama harga masih tertahan di bawah resistance 0.8950, hal tersebut dapat membuka kemungkinan AUD/USD kembali melemah mengincar area support 0.8926 – 0.8887.

Namun berhati – hatilah dengan kondisi harga yang berada di atas garis MA dan kondisi stochastic yang cenderung bullish. Jika resistance 0.8950 berhasil ditembus, maka hal tersebut dapat membuka kemungkinan AUD/USD melanjutkan pergerakan bullishnya mengincar area resistance 0.8964 – 0.8988.

USD/CHF

Trading Forex – Pergerakan USD/CHF pada grafik 4-jam terlihat berpeluang untuk menguji area resistance 0.8852. Kondisi indikator teknikal saat ini menunjukkan sinyal jenuh beli pada grafik 4-jam. Preferensi untuk USD/CHF adalah bearish. Jika harga tertahan dibawah resistance 0.8852, maka hal tersebut membuka peluang USD/CHF untuk kembali bergerak bearish mengincar area 0.8812 – 0.8776 seiring kondisi harga yang berada dibawah garis MA.

Berhati – hatilah, jika resistance 0.8852 berhasil ditembus oleh USD/CHF, karena hal tersebut dapat membuka peluang USD/CHF melanjutkan pergerakan bullishnya mengincar area resistance 0.8892 – 0.8929.

Uji keakuratan analisanya dengan Demo Account

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline