Lihat ke Halaman Asli

Ruang Berbagi

TERVERIFIKASI

🌱

Mengapa di Tengah Pandemi Covid-19 Kasus Influenza Menurun Drastis?

Diperbarui: 23 Juli 2021   10:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi virus influenza(SHUTTERSTOCK/Kateryna Kon)

Kasus infeksi virus influenza biasa yang dilaporkan ke Organisasi Kesehatan Dunia telah turun ke tingkat yang sangat kecil setelah COVID-19 yang mematikan mulai menyebar secara global. 

Para ahli mengatakan bahwa langkah-langkah yang dilakukan untuk menangkis virus corona (pemakaian masker, jarak sosial, dan pengurangan aktivitas di ruang tertutup) adalah faktor besar dalam mencegah "twindemic" flu biasa dan COVID-19.

Langkah-langkah protokol kesehatan yang diterapkan untuk mencegah Covid-19 ternyata ampuh menurunkan jumlah kasus influenza secara global.

Tindakan edukasi kesehatan masyarakat dan upaya pencegahan pandemi Covid-19 yang diambil oleh pemerintah di seluruh dunia membantu menghentikan penyebaran infeksi virus influenza biasa.

Virus influenza ditularkan dengan cara yang hampir sama seperti virus corona SARS CoV-2, tetapi kurang efektif dalam berpindah dari satu inang ke inang lainnya.

Penurunan jumlah flu seiring ketatnya protokol kesehatan

Ketika realitas pandemi virus corona terjadi pada tahun lalu, Amerika Serikat masih dalam pergolakan musim flu biasa, yang mencapai puncaknya pada Februari. Kemudian sekolah ditutup, perjalanan dihentikan dan jutaan orang mulai bekerja dari rumah, dan jumlah kasus flu baru dengan cepat turun ke posisi terendah dalam sejarah, bahkan ketika virus corona melonjak.

Penurunan tersebut bukan karena kurangnya pengujian. Sejak akhir September, 1,3 juta spesimen telah diuji untuk influenza, lebih dari rata-rata sekitar satu juta pada periode yang sama dalam beberapa tahun terakhir.

Menurut majalah Scientific American, AS mencatat sekitar 600 kematian akibat influenza selama musim flu 2020-2021. Sebagai perbandingan, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit memperkirakan ada sekitar 22.000 kematian di musim sebelumnya dan 34.000 dua musim lalu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline