Lihat ke Halaman Asli

PYAN : Potensi UMKM Desa Banjaran

Diperbarui: 28 Februari 2019   11:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Banjaran, Taman (2/02/2019) -- Pukul 13.00 WIB, Tim I KKN Desa Banjaran melakukan kunjungan ke salah satu UMKM yang ada di Desa Banjaran, yaitu pembuatan pyan di Dusun II Desa Banjaran. Survei ini dipimpin oleh Arbian dan dibantu oleh seluruh anggota Tim I KKN Desa Banjaran. Menurut pemilik usaha tersebut adalah Pak Marmojo.

Pak Marmojo sudah mulai membuat pyan sejak umur 12 tahun-an, tradisi turun temurun tapi bukan dari orangtua. Beliau memiliki 5 orang tenaga kerja yang digajinya. Pyan ini pernah diekspor sesuai pesanan sampai ke luar pulau jawa, yaitu di pulau sumatera yang paling jauh, tapi melalui perantara orang Pemalang. Selain itu dijual ke Semarang, Karawang, Jakarta, Bali, dan Palembang.

Bahan baku pembuatan pyan dari daerah, bisa dari Jongkal, Kebongsoran, dan bisa juga dari desa Banjaran sendiri.  Dalam pembuatan pyan bambunya tidak ada pengolahannya karena terpakai semua. Harga pyan per meternya sekitar 70.000-90.000 tergantung motif dan bahannya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline