Lihat ke Halaman Asli

Ika Ayra

TERVERIFIKASI

Penulis cerpen

Bubur Sumsum, Lembut dan Manis, Teman Berbuka Puasa Ramadan

Diperbarui: 1 April 2021   14:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: dokpri

Ada yang khas, di sepanjang bulan Ramadhan. Bulan suci yang amat dinanti umat muslim sedunia. Selain cara unik membangunkan sahur, pastinya jajanan berbuka puasa yang memenuhi pasar Ramadhan.

Pemandangan ini memang tidak ditemukan di bulan-bulan lain. Dan bila kita melewati ruas-ruas jalan poros maupun gang kecil, pilihan makanan berbuka puasa menunggu untuk dibawa pulang. Asyik yaa.

Mulai dari aneka gorengan, aneka kue talam, aneka bubur, aneka es, aneka ikan dan udang bakar, sayur masak, sampai buah kurma berbagai jenis.

Salah satu takjil, yang sebenarnya juga ada pada hari-hari biasa, adalah bubur Sumsum. Terdengar tidak asing lagi yaa, karena memang sudah populer di seantero negeri tercinta sejak zaman dulu, disuka semua kalangan dan usia.

Tapi bagi yang belum paham, bubur Sumsum adalah penganan dengan tekstur yang lembut, rasa yang manis, dan terbuat dari tepung beras sebagai bahan utama.

Di pasar-pasar, atau kedai bubur yang biasa kita temui, bubur Sumsum lazim disandingkan dengan bubur Mutiara, jenang Grendul bahkan irisan roti. Dimakan selangi hangat ataupun dingin dengan penambahan es batu, sama nikmatnya.

Jika Anda tertarik untuk mencoba membuat sendiri, berikut resepnya yaa.

Bahan yang dibutuhkan:

Tepung beras-dokpri

- 200 gr tepung beras
- boleh tambahkan setengah bungkus tepung Hunkwe, warna apa saja
- santan kental (1 gelas) dan encer dari 1 buah kelapa tua

Santan dari kelapa tua-dokpri

- 400 gr gula aren, sisir dengan pisau
- air secukupnya
- 2 lembar daun pandan
Cara memasak:
- campur tepung beras dan tepung Hunkwe, tambahkan air seperlunya (boleh juga dengan santan encer)

Larutkan tepung-dokpri

- rebus santan encer (jumlah menyesuaikan keperluan adonan tepung) dengan api kecil. Tambahkan daun pandan dan satu sendok teh garam
- masukkan adonan tepung ke dalam santan, aduk terus-menerus dengan menggunakan sendok kayu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline