Asal usul makanan ayam woku

Ayam woku adalah salah satu makanan khas dari Manado, Sulawesi Utara, yang terkenal dengan cita rasa pedas, segar, dan aromanya yang menggugah selera. Asal usul ayam woku berasal dari tradisi masyarakat Minahasa yang gemar memasak dengan berbagai bumbu rempah khas daerah. Nama "woku" sendiri diambil dari istilah "daun woka", yaitu daun sejenis palem yang dulu digunakan sebagai pembungkus makanan saat dimasak. Dalam tradisi lama, ayam atau ikan dibungkus dengan daun woka bersama berbagai bumbu seperti serai, daun jeruk, daun kemangi, cabai, dan kunyit, lalu dimasak di atas api kecil agar bumbunya meresap sempurna.

Seiring waktu, cara memasak woku mengalami perkembangan. Kini, ayam woku lebih sering dimasak tanpa dibungkus daun woka, melainkan ditumis langsung dengan bumbu halus dan aneka rempah yang kuat. Namun, cita rasa khasnya tetap sama --- perpaduan pedas, gurih, dan harum daun kemangi yang menjadi ciri khas kuliner Manado. Ayam woku juga mencerminkan karakter masyarakat Sulawesi Utara yang tegas dan berani, sama seperti rasa pedasnya yang kuat dan menggigit.

Hingga kini, ayam woku tidak hanya populer di daerah asalnya, tetapi juga telah dikenal di berbagai daerah Indonesia bahkan sampai mancanegara sebagai salah satu ikon kuliner Nusantara yang kaya akan rempah dan budaya lokal. Makanan ini menjadi bukti bahwa kekayaan alam dan tradisi Indonesia mampu melahirkan hidangan dengan cita rasa yang unik dan istimewa.