Lihat ke Halaman Asli

Faktor-faktor Pendorong Anak Berprestasi

Diperbarui: 4 April 2017   18:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Factor-Faktor Pendorong Anak Berprestasi

Saat anak memasuki usia 5-7 tahun mereka sudah harus berada sekolah,sekolah merupakan sarana bagi anak mengembangkan diri,menyalurkan bakat dan,belajar berkomunikasi dengan teman sebaya,namun tidak semudah itu biasanya seorang anak akan membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan lingkungan baru mereka yakni sekolah,disaat anak memasuki masa sekolah anak dituntut untuk lebih mandiri dan sedikit bergantung kepada orang tua mereka,karena mereka sudah memiliki kemampuan untuk lebih mandiri dan kemajuan kognitif yang pesat ,namun orang tua tetap mempunyai peran penting terutama dalam mengembangkan prestasinya,semua orang tua pasti menginginkan anaknya berprestasi,adapun hal-hal yang berpengaruh dalam prestasi anak:1) rasa yakin dan percaya diri pada,perlu diketahui bahwa anak yang mempunyai tingkat kepercayaan yang tinggi akan dengan mudah meraih prestasi,karena mereka berani mengekspresikan dirinya dan mampu menonjolkan kemampuannya dilingkungan sekolah melalui bakat-bakat yang dia miliki,berbeda dengan anak yang pasif atau mempunyai kepercayaan yang rendah meskipun sebenarnya dia pandai tetapi tidak mampu mengungkapkan dan mengekspresikannya dia tidak akan bisa meraih prestasi,karena itu kepercayaan diri itu sangat penting bagi anak 2).memberikan pola asuh yang baik pola asuh juga sangat berpengaruh dalam mengembangkan prestasi anak,orang tua harus memberikan pola asuh yang baik bagi anak dalam lingkungan mereka,dalam hal ini ada 2 faktor yaitu eksternal dan internal,eksternal adalah memberikan penghargaan atas prestasi yang dia dapat,internal adalah memberikan pujian atas prestasi yang didapat,karena seorang anak akan bersemangat dan antusias saat mereka diberikan penghargaan,contoh saat mereka mendapatkan nilai 100 seorang orang tua harus peka dengan memberikan hadiah atau berupa pujian berupa,hadiah ini dapat berupa mainan,buku,atau hal yang disukai oleh anak,tetapi alangkah lebih baiknya jika yang lebih bermafaat bagi anak,dalam pola asuh ini tidak dianjurkan untuk mendidik anak dengan cara mengukum anak kecuali jika benar-benar terpaksa,menghukum hanya diperuntukkan saat anak melakukan kesalahan saja itupun dengan tujuan mendidik,karena menghukum dapat berdampak trauma dan takut pada anak,jadi akan lebih efektif jika memberikan hadiah dari pada menghukum.3)penerimaan teman sebaya,teman merupakan hal yang penting dalam perkembangan anak dan juga dalam mengembangkan prestasinya,karena teman adalah orang yang paling dekat dengan anak saat disekolah,anak akan bersemangat untuk bersekolah saat teman-teman mereka baik dan mau menerima mereka dengan baik,adapun tandanya anak diterima baik dengan teman-temannya adalah anak diajak bermain bersama,berdiskusi dan berinteraksi dengan baik,dan anak akan bersemangat karenanya,karenaprestasi dapat lahir dari semangat.

Jadi orang tua harus selalu mengontrol sejauh mana perkembangan mereka disekolah,bagaimana,sikapnya,bagaimana dan siapa temannya,bagaimana prestasinya disekolah jangan sampai orang tua lepas control terhadap anak karena,karena diusia 5-7 tahun dukungan dan peran orang tua masih sangat penting dalam mengembangkan prestasi anak.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline