Lihat ke Halaman Asli

Ali Musri Syam

Belajar Menulis

Puisi: Merindu dalam Diam

Diperbarui: 11 Juli 2025   07:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kawasan Ekowisata mangrove kampung baru, Penajam Paser Utara/ Dokumentasi Pribadi 

Merindu dalam Diam

Dengan cara apa Aku menjelaskan perihalku
Sedang Aku adalah pengembara
dari lembah sepi ke lembah sunyi lainnya

Aku adalah penikmat hutan yang teduh
Berdiam dalam hening belantara

di kala pagi, mengirup aroma kabut
menyesap bening embun-embun

di waktu siang, menyeruput surya
Menghangatkan udara

di saat malam, berselimut kelam
melantunkan kidung azimat

Dengan cara apa Aku meyakinkan dirimu
Sedang Aku hanyalah pengelana
dari mengenal namamu hingga mengeja wajahmu

Aku adalah perindu tubuhmu yang ranum
Terpaku dalam diam; mengagumimu

Penajam Paser Utara, 2025
Ali Musri Syam Puang Antong.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline