Lihat ke Halaman Asli

Faisol

TERVERIFIKASI

Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Orangtua dan Pendidik Harus Mempersiapkan Anak Didik Menghadapi Gelombang Perubahan dalam Era Digitalisasi

Diperbarui: 20 Mei 2021   22:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: www.sehatq.com

"Disruption pada dasarnya adalah perubahan. Suatu perubahan yang terjadi sebagai akibat hadirnya masa depan ke masa kini".

Perubahan secara akseleratif dalam dunia kehidupan ini memang tidak bisa dipungkiri, Dimana perubahan terus terjadi setiap saat, sehingga di pandang perlu orang tua dan pendidik mempersiapkan gelombang perubahan dalam era di gital.

Memasuki industri 4.0 sebagai ajang kompetisi secara global memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap perkembangan dan perubahan, baik pada aspek ekonomi, pendidikan, kesehatan, hukum, sosial agama, serta pada aspek kemanusiaan itu sendiri.

Mengacu pada dunia pendidikan di masa pandemi ini, dimana kemedikbudristek Nadiem Anwar Makarim telah mempsiapkan dua model pembelajaran yang tentunya harus di ikuti oleh seluruh pemangku kebijakan.

Dua model proses belajar mengajar yang hendak dilakukan adalah Pembelajaran Tatap Muka (PTM), dan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). 

Dua model sistem pembelajaran ini menurut Nadiem memberikan ruang secara demokratif baik bagi anak didik maupun orang tua, dengan tetap melakukan kordinasi dengan pihak sekolah. Karena masih dalam situasi pandemi, orang tua boleh mengajukan peserta didik baik belajar langsung secara tatap muka, maupun belajar jarak jauh dengan perangkat sistem secara online.

Meski rencana pemberlakuan belajar tatap muka yang akan dilaksanakan pada tahun ajaran baru, yakni proses pembelajaran tatap muka tersebut akan dilaksanakan pada bulan Juli.

Menurut survey yang sudah dilakukan oleh kemedikbudristek, bahwasanya 80% orang tua dan anak didik sudah sangat ingin belajar secara langsung, walaupun masih banyak orang tua yang khawatir terhadap pandemi yang masih belum bisa dinyatakan sudah hilang di bumi Nusantara ini, sehingga kebijakan dua model pembelajaran antara PTM dan PJJ menjadi alternatif, guna berjalannya proses belajar mengajar secara aktif. 

Sudah siapkah masyarakat Indonesia ini menghadapi gelombang perubahan, terutama pada sektor pendidikan, dimana anak didik sudah dikenalkan sejak dini dengan tekhnologi, sehingga anak bisa belajar dengan berselancar di internet, ataupun melihat proses pembelajaran di youtube.

Derasnya arus perubahan dalam sendi-sendi kehidupan masyarakat, tak bisa di elakkan, bahwa mencari pengetahuan memang tidak harus di bangku sekolah, orang tua maupun anak, bisa menimba ilmu dengan kecanggihan tekhnologi di era kekinian, sehingga pendidik, orang tua, dan pemangku kebijakan tentunya sudah memiliki konsep yang bagus dalam proses belajar mengajar, untuk mempersiapkan anak didik tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan dan tekhnologi, tetapi juga memiliki keseimbangan dalam diri.

Kompetisi sudah pasti, perubahan merupakan hukum abadi dalam kehidupan sosial, pendidik dan orang tua memiliki peran yang sangat penting bagi tumbuh kembangnya anak, karena konstek saat ini, orang tua tidak hanya sekedar mendampingi anak belajar saja saat dirumah, tetapi orang tua juga di tuntut menjadi guru yang aktif dan kreatif guna mempersiapkan anak didik untuk masa depan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline