Lihat ke Halaman Asli

Lohmenz Neinjelen

Bola Itu Bundar, Bukan Peang

Manchester United Vs Barcelona: Neraka! (2)

Diperbarui: 9 April 2019   23:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pekanbaru.tribunnews.com

Manchester United vs Barcelona, leg pertama babak perempat final Liga Champions musim ini masih cukup lama. Kira-kira 29 jam lagi sejak tulisan ini ditayangkan.

Sekadar informasi tambahan, leg kedua Manchester United vs Barcelona, atau lebih tepatnya Barcelona vs Manchester United akan berlangsung pada 18 April 2019 di Nou Camp.

Siapa yang akan tersingkir dari perseteruan Manchester United vs Barcelona ini? Siapa yang akan lolos ke babak semi final nantinya? 

Jika ada yang mengatakan Barcelona relatif mudah melangkah ke babak selanjutnya, wajar saja pendapat itu, mengingat Barcelona memiliki Lionel Messi, Luis Suarez, Ivan Rakitic, Sergio Busquets, dll.

Tapi ingat, ini Liga Champions. Bukan Liga Champions namanya kalau tidak ada kejutan, termasuk kejutan di babak perempat final yang telah meloloskan 8 klub terbaik saat ini.

Benarkah kejutan itu akan terjadi pada leg pertama babak perempat final Manchester United vs Barcelona?

Sebelum memasuki ke arah sana, ada baiknya terlebih dahulu menyimak pernyataan seorang mantan pemain Manchester United. 

Menurut pendapatnya Barcelona lebih tertekan dalam pertandingan ini karena ada tuntutan atau target untuk menjuarai Liga Champions. Makanya leg pertama Manchester United vs Barcelona ini seperti neraka saja bagi tim tamu.

"Pada babak perempat final, tekanan untuk klub favorit akan lebih besar. Saat ini, Barcelona adalah klub favorit, sedangkan Manchester United klub underdog. Manchester United akan lebih bermain lepas, sedangkan Barcelona dituntut untuk menjadi juara. Mungkin, Lionel Messi akan menjadi pembeda. Barcelona akan benar-benar membutuhkan Messi pada laga nanti," kata Jesper Olsen seperti dikutip dari sini.

Ada benarnya juga pernyataan mantan pemain Manchester United itu, apalagi barisan belakang Barcelona masih rapuh hingga saat ini. 

Contohnya saat melawan Villarreal di Liga Spanyol beberapa hari lalu Barcelona kebobolan hingga 4 gol! Hanya kesebelasan tarkam saja yang bisa kebobolan sebanyak itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline