Lihat ke Halaman Asli

Aidhil Pratama

TERVERIFIKASI

ASN | Narablog

Pembantaian Jurnalis di Gaza, Serangan Terhadap Pilar Kebenaran

Diperbarui: 10 September 2025   22:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jurnalis Palestina, Samar Abu Elouf yang meliput pemboman Israel di Gaza. (Dok. Samar Abu Elouf Via Al Jazeera via Kompas.com)

Kekerasan terhadap jurnalis tidak punya tempat di mana pun. Namun di Gaza, hal seperti ini terasa seperti kejadian sehari-hari.

Serangan diduga sengaja menyasar ruang yang mestinya aman, termasuk rumah sakit dan para jurnalis yang meliput.

Pada 25 Agustus 2025, serangan Israel menghantam Rumah Sakit Nasser di Khan Younis. Sedikitnya 21 orang tewas. 

Di antara korban ada jurnalis, tenaga medis, dan warga sipil. Associated Press (AP) mengonfirmasi serangan itu.

Polanya disebut sebagai taktik "double-tap" yang mematikan: serangan pertama menewaskan seorang juru kamera.

Lalu serangan kedua menargetkan orang-orang yang datang membantu. Juru bicara kantor HAM PBB, Thameen Al-Kheetan, mendesak Israel untuk bertanggung jawab.

Organisasi jurnalis internasional ikut bersuara. Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) menuntut keadilan dan mengaku sudah mengirim surel kepada IDF untuk meminta penjelasan. Tidak ada balasan.

Sementara itu, juru bicara IDF, Avichay Adraee, menyatakan militer tidak menargetkan jurnalis dan menyesalkan adanya korban yang tidak terlibat.

Pernyataan ini terasa bertolak belakang, mengingat jumlah jurnalis yang tewas sangat besar, terutama dalam dua tahun terakhir.

Angka dari Shireen.ps dan sumber lain bikin tercekat. Per 3 September 2025, tercatat 289 jurnalis tewas di Palestina.

Jumlah itu melampaui kematian jurnalis di perang besar seperti Perang Dunia I dan Perang Vietnam. Artinya, ancaman terhadap pers berada pada tingkat yang belum pernah kita lihat sebelumnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline