Mohon tunggu...
Amoli ndraha
Amoli ndraha Mohon Tunggu... wiraswasta

Lakukan sebisamu, jangan lemah

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Jangan Bunuh Aku dengan Asapmu

29 Juli 2025   11:08 Diperbarui: 29 Juli 2025   11:08 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: SmokerMan (Omaralnahi/Pixabay)

Saya tidak membenci anda karena anda merokok, tetapi tolong jangan merokok disembarang tempat, apalagi di kerumunan orang yang sebagian besar tidak merokok. ini adalah pengalaman yang sering saya alami ditempat-tempat umum dan sangat tidak menyenangkan. 

Asap rokok bukan hanya berbahaya bagi si perokok, tetapi juga bagi orang-orang di sekitarnya. Perokok pasif bahkan bisa mengalami dampak kesehatan yang lebih parah karena menghirup zat-zat beracun tanpa perlindungan.

Menurut WHO, lebih dari 1,2 juta kematian setiap tahun disebabkan oleh paparan asap rokok orang lain. Ini adalah bentuk pembunuhan perlahan yang seringkali tidak disadari oleh pelakunya.

Anak-anak adalah korban paling rentan terhadap asap rokok, karena sistem pernapasan mereka belum sempurna. Mereka bisa mengalami asma, infeksi paru, bahkan gangguan perkembangan otak akibat paparan tersebut.

Ibu hamil yang terpapar asap rokok berisiko tinggi mengalami keguguran, bayi lahir prematur, atau bayi dengan berat badan rendah. Zat-zat berbahaya dalam asap rokok menembus plasenta dan merusak janin.

Rokok mengandung lebih dari 7.000 bahan kimia, dan setidaknya 70 di antaranya bersifat karsinogenik. Meski tidak merokok, menghirup asap itu berarti ikut menanggung risiko kanker paru-paru, jantung, dan stroke.

Ironisnya, banyak perokok merasa punya hak merokok di ruang publik tanpa memikirkan hak orang lain untuk hidup sehat. Padahal kebebasan satu orang tidak boleh merampas keselamatan orang lain.

Pemerintah memang telah menetapkan kawasan tanpa rokok, tetapi masih banyak tempat umum yang mengabaikannya. Ketegasan hukum dan kesadaran masyarakat menjadi kunci untuk menghentikan teror asap ini.

Kita tidak bisa memilih udara yang kita hirup, tetapi kita bisa memilih untuk tidak mencemarinya. Setiap batang rokok yang dinyalakan di dekat orang lain adalah ancaman bagi kehidupan.

Berhenti merokok bukan hanya keputusan pribadi, tetapi juga sikap sosial yang menyelamatkan banyak nyawa. Ini adalah bentuk cinta kepada keluarga, teman, dan siapa pun yang berbagi ruang dengan kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun