Mohon tunggu...
ameliaputri
ameliaputri Mohon Tunggu... mahasiswa

sedang belajar bagaimana cara menulis dengan baik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Identifikasi Jenis Bencana Kelurahan Alalak Tengah Kecamatan Banjarmasin Utara Kalimantan Selatan

2 Maret 2025   14:39 Diperbarui: 15 September 2025   21:35 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kelurahan Alalak Tengah, yang terletak di Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, memiliki karakteristik unik yang membuatnya rentan terhadap bencana alam. Dengan luas wilayah sekitar 4,23 km² dan penduduk sekitar 12.000 jiwa, kelurahan ini memiliki kepadatan penduduk yang tinggi dan aktivitas ekonomi yang beragam. Namun, lokasinya di dataran rendah dan berbatasan dengan Sungai Martapura membuatnya rawan terhadap banjir, tanah longsor, dan kekeringan. Dalam beberapa tahun terakhir, kelurahan ini telah mengalami beberapa bencana alam yang menyebabkan kerusakan infrastruktur, kerugian ekonomi, dan korban jiwa.

Kelurahan Alalak Tengah merupakan wilayah yang memiliki kerentanan tinggi terhadap berbagai jenis bencana, baik alam maupun yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Kondisi geografis wilayah ini, yang sering mengalami ancaman bencana, membuat penting untuk melakukan identifikasi jenis bencana yang berpotensi terjadi guna meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dan mengembangkan strategi mitigasi yang efektif. Faktor-faktor seperti kondisi topografi, pola penggunaan lahan, dan faktor sosial ekonomi masyarakat berkontribusi terhadap tingginya tingkat kerentanan terhadap bencana di wilayah ini. Banjir merupakan salah satu bencana yang sering terjadi di wilayah ini akibat curah hujan yang tinggi dan kondisi drainase yang kurang optimal.

Identifikasi jenis bencana merupakan tahap pertama yang sangat krusial dalam mengurangi risiko bencana. Dengan memahami jenis-jenis bencana yang mungkin terjadi, pemerintah daerah, organisasi kebencanaan, dan masyarakat setempat dapat mengembangkan strategi mitigasi yang efektif untuk mengurangi dampak bencana. Identifikasi ini juga akan membantu dalam merencanakan pembangunan yang lebih berkelanjutan dan tahan terhadap bencana. Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data yang akurat tentang jenis bencana yang sering terjadi di Kelurahan Alalak Tengah dan faktor-faktor yang memicunya. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam pengembangan kebijakan penanggulangan bencana yang lebih efektif dan berfokus pada peningkatan ketahanan masyarakat terhadap bencana. Oleh karena itu, identifikasi jenis bencana yang dapat terjadi di Kelurahan Alalak Tengah sangat penting untuk dilakukan guna mengurangi risiko dan dampak bencana.    

Penelitian ini telah berhasil mengidentifikasi jenis bencana alam yang terjadi di Kelurahan Alalak Tengah, yaitu banjir yang dapat disebabkan oleh tingginya curah hujan dan faktor perilaku manusia. Hasil wawancara dan survey lapangan menunjukkan bahwa masyarakat memiliki kesadaran yang relatif tinggi tentang potensi bencana alam, namun masih perlu dilakukan upaya peningkatan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir.

Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa banjir di Kelurahan Alalak Tengah memiliki potensi yang cukup besar untuk menyebabkan kerusakan dan korban jiwa. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya mitigasi dan penanggulangan bencana banjir yang efektif dan efisien. Upaya mitigasi dan penanggulangan bencana banjir dapat dilakukan dengan meningkatkan infrastruktur drainase, melakukan pembersihan sampah dan drainase secara rutin, mengembangkan sistem peringatan dini, dan melakukan pendidikan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan lingkungan dan menghindari perilaku yang dapat menyebabkan banjir. Selain itu, hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa peran serta masyarakat dalam menghadapi bencana banjir sangat penting. Masyarakat perlu dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan dan pelaksanaan upaya mitigasi dan penanggulangan bencana banjir. Dengan demikian, masyarakat dapat memiliki kesadaran dan kesiapsiagaan yang lebih baik dalam menghadapi bencana banjir.

Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir, perlu dilakukan upaya pendidikan dan kesadaran masyarakat yang lebih efektif dan efisien. Upaya pendidikan dan kesadaran masyarakat dapat dilakukan dengan mengembangkan program pendidikan yang lebih baik, melakukan kampanye kesadaran masyarakat, dan mengembangkan sistem informasi yang lebih baik. Dalam rangka meningkatkan efektifitas dan efisiensi upaya mitigasi dan penanggulangan bencana banjir, perlu dilakukan upaya peningkatan infrastruktur drainase, melakukan pembersihan sampah dan drainase secara rutin, mengembangkan sistem peringatan dini, dan melakukan pendidikan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan lingkungan dan menghindari perilaku yang dapat menyebabkan banjir. Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir, serta dapat mengurangi risiko dan dampak bencana banjir di Kelurahan Alalak Tengah

    

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun