Suatu hari di dalam tubuh manusia ada bakteri jahat, dia sangat menikmati hidupnya dalam tubuh manusia. Dia merasa memiliki teman jika berada dalam tubuh manusia itu. "Senang sekali aku bisa berada di tubuh manusia ini" kata bakteri jahat. Dia berbicara sendiri dengan nada yang bahagia. Dari kejauhan bakteri baik mendengar dan menghampirinya
Bakteri Baik : "Kenapa kamu senang sekali berada di tubuh manusia? Â Apa kamu tidak kasihan dengan mereka?".
Bakteri jahat : "kenapa aku harus kasihan dengan mereka?".
Bakteri Baik : "Bukankah ketika kamu berada di tubuh manusia mereka jadi sakit?"
Bakteri jahat : "memang benar mereka sakit. Tapi bukankah aku membantu mereka?".
Bakteri Baik : "Apa yang kamu maksud membantu? Apa kamu ingin selalu berada dalam tubuh manusia itu?"
Bakteri jahat : "Tentu saja. Karena dengan adanya aku otomatis mereka sakit. Jadi mereka bisa istirahat dari rutinitas mereka yang padat sehingga mereka memiliki waktu istirahat".
Bakteri baik pun terdiam mendengar ucapan bakteri jahat.
Bakteri baik : "Apa kamu tidak berfikir bahwa mereka terganggu dengan mu?"
Bakteri Jahat : "kenapa harus terganggu? Bukannya aku membantu mereka?"
Bakteri Baik : "mungkin menurutmu kamu telah membantu mereka. Tapi sadarkah kamu bahwa mereka juga terganggu".
Bakteri Jahat : "coba jelaskan apa maksudmu. Aku tidak mengerti".
