Mohon tunggu...
Alvino simic
Alvino simic Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

suka kamu

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memahami Wanita

29 November 2022   15:09 Diperbarui: 29 November 2022   15:25 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Buku ini ditulis oleh Nopitasari. Apa yang penulis uraikan dalam buku ini sebenarnya untuk memahami perasaan wanita. Wanita adalah mahluk istimewa. Saking istimewanya, mereka memiliki beragam bentuk karakter, kepribadian, dan kebiasaan yang sangat unik. Kaum hawa ini tidak bias hanya di lihatv dari satu sudut pandang dan dari satu kali ertemuan. Meraka menyimpan banyak rahasia yang tersembunyidalam dirinya.
Buku ini hanya solusi  untuk menyelesaikan konflik tentang dunia percintaan yang mendalam silakan menjalani kehidupan yang sibuk hari ini. Setiap orang memiliki kualitas khusus dalam menghadapi wanita. Apa yang menjadi masalah serius bagi satu wanita belum tentu membawa beban yang sama bagi wanita lain. Begitu juga dengan isi buku ini. Mungkin ajakan penulis untuk mencoba lagi mengatur menjadi lebih baik.
Kata Si perfeksionis adalah orang yang ingin segala galanya sempurna. Biasanya wanita dengan karakter perfeksionis memiliki ciri ciri tersendiri.
Si melankoli adalah menurut penelitian yang di lakukan oleh Hebert W. Helmy Jr dari Andrews University, karakter melankolis di tandai dengan sifat gelisah, emosional, kreatif, penuh hati hati, perfeksionis, moody, dan sensitive. Selain itu orang yang berkarakter melankolis cenderung fokus dan teliti. Mereka juga lebih senang melakukan segala sesuatu sendiri.
Fakta tentang karakter wanita yang tidak ingin dilepaskan pria. Mungkin bagi wanita , akan sangat menyenangkan ketika dirinya di pertahankan  pertahankan kekhawatiran, ketakutan, kemarahan, dan penyesalan. Dan mereka tidak menyadari bahwa mereka ada di sana. Keadaan ini disebut "terlupakan" - Anda ada di sana, tetapi Anda tidak ada di sana. Anda terjebak di masa lalu atau masa depan. Anda menjalani hidup secara mendalam alih-alih berada di saat ini. Ini adalah "kelupaan" (Han, 2010).
 
 
 
Mengenai Karakter Wanita
 
Identitas Buku:
Judul Buku : Memahami Wanita
Pengarang : Nopitasari
Penerbit : C-Klik Media
Ketebalan Buku : 142 Halaman
Cetakan : Pertama, 2022
Tahun Terbit : 2022
Harga : Rp 53.000,00
Nama : Alvino Arda Boyke El Ferenko
Nim : 202210140311318
Kelas : Industri F
 
Berikut ini beberapa karakter wanita yang engga di lepaskan oleh pria, lebih pandai, jujur atau apa adanya, bias memandang masalah dari berbagai sudut pandang dan pandanganya pun positif, bias di ajak berkompromi, humoris atau kerap mengajak tertawa bahkan pada hal-hal konyol sekali pun, memiliki hati dan pemikiran yang terbuka, mendukung mimpi pasangan nya juga mengejar mimpinya sendiri, punya hubungan yang baik dengan orang tuanya, berkepribadian baik, memiliki kehidupan yang menyenangkan, mampu memahami dan saling mengerti
 
 
Ada banyak fakta tentang hal yang di sukai dan tidak di sukai wanita. Salah satu cara memahami wanita adalah dengan tahu. Tahu apa yang dia suka. Tahu apa yang dia tidak suka. Tanpa itu orang mungkin akan kelabakan. Untuk mengetahui tentang hal yang di sukai dan tidak di sukai seorang wanita, tentu harus ada pengenalan dan pendekatan.
Mustahil terjadi bila tidak mengenali wanita dengan baik, lantas jadi tahu apa yang dia suka dan tidak. Bisa, sih, kecuali yang bersangkutan ngomong sendiri apa yang dia suka dan tidak. Jika sudah tahu yang wanita suka dan tidak suka, jangan sekali-kali diuji coba, kecuali pada hal yang dia suka. Jika mencoba untuk mengonfrontasi hal hal yang wanita tidak suka, ia bias kabur,  ngibrit gitu saja. Ya, karena dianggap tidak sesuai value wanita tersebut.
Selain hal-hal tersebut, cara wanita bicara bias dilihat dari berbagai factor, ada  delapan factor yaitu kebiasaan di lingkunganya tinggal, background knowledge yang di miliki, fokus pembicaraan pada wanita adalah konektivitas, wanita menggunakan bahasa sebagai perangkat membangun hubungan emosional, wanita jarang mendapatkan waktu untuk interupsi, wanita kerap di tuntut untuk menggunakan bahasa formal dalam dunia bisnis dan menggunakan bahasa feminine ketika bersama teman temanya, wanita kerap menggunakan kalimat Tanya dalam bicaranya, wanita lebih banyak berbicara mengenai hal-hal pribadi.
 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun