Mohon tunggu...
ismailfahmi_altafnb
ismailfahmi_altafnb Mohon Tunggu... Founder ALTAFNB Consultant | ALTAFNB

Founder ALTAFNB, konsultan FnB dengan fokus pada pengembangan restoran modern, SOP dapur, dan strategi bisnis kuliner. Melalui ALTAFNB, saya membantu pelaku usaha membangun sistem restoran yang efisien, profesional, dan siap bersaing.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

5 Kesalahan Mahal Restoran Baru Yang Bikin Untung Menguap ( Dan Cara Menghindarinya )

20 September 2025   20:27 Diperbarui: 20 September 2025   20:27 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Tidak Ada SOP: Kekacauan Workflow

Tanpa SOP, segala hal bisa jadi berantakan:

  • Staff tidak tahu urutan kerja
  • Pemborosan bahan meningkat
  • Kualitas menu tidak konsisten

Solusi ALTAFNB:

  • Gunakan SOP starter kit untuk FOH & kitchen flow.
  • Standarisasi proses: mulai dari prep, plating, hingga service.
  • Latih staff agar terbiasa mengikuti SOP, bukan improvisasi terus-menerus.

Dampak nyata: Restoran B sempat kehilangan pelanggan karena sup ayam sering terlalu asin. Setelah SOP diterapkan, rasa konsisten, pelanggan puas, repeat order naik 30%.


4. Pricing Salah: Harga Terlalu Rendah atau Tinggi

Menentukan harga menu adalah seni tersendiri.

  • Harga terlalu rendah margin menipis, rugi tiap porsi
  • Harga terlalu tinggi pelanggan menolak, omzet turun

Solusi:

  • Gunakan rumus cost + margin realistis.
  • Terapkan bundling paket hemat supaya pelanggan tetap merasa value.
  • Evaluasi harga secara berkala mengikuti fluktuasi bahan baku.

Tip: Nasi + Ayam + Teh bisa dijual Rp 25.000, margin tetap aman.

5. Minim Training Staff: Service Lambat & Keluhan Naik

Staff yang tidak terlatih bikin service lambat, pelanggan frustrasi, reputasi turun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun