Mohon tunggu...
Sayyid Jumianto
Sayyid Jumianto Mohon Tunggu... Guru - Menjadi orang biasa yang menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tumbal [29] Jalan Panjang Kebenaran #5

24 Oktober 2020   16:21 Diperbarui: 25 Oktober 2020   06:37 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tumbal [29] Jalan panjang kebenaran #5

Nasib wong cilik diera pemerintahan kedua ini serasa hidup disudut-sudut semit untuk berterisk dimedsospun siap-siap dibungkap, dan selalu dikorbankan oleh sesama, pemilik pabrik dan bahkan pemetintah sendiri. Virus corona entah apa dan mengapa yang dikuyo-kuyo hanya nasib baiklah yang membuat kita beruntung atas semua yang kita dapatkan. Waktu membuktikan bahwa virus ini bukti tidak konsistennya pemerintah dan ditekannya rakyat untuk
Kemulyaan pemerintahan yang ada
Waktu membuktikan

"Bila rakyat beda dan menolak  proyek mereka  dianggap kriminal dan dihadapkan pada aparat" kataku pada kakak
"Era pemerintahan ini seakan rakyat hanya melihat opera yang terlalu lucu" jawab kakak
Orang hidup diera ini sepertinya "wajib lewat jalan tol" harus waspada dan siap bila terlena terhempas, tertabrak dan bila ngantuk bisa lewat jalur celaka kena sendiri, hidup yang tetapi terhindar dari rasa takut dan was-was tidak seperti era orba 22 tahun lalu

...

Tumbal

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun