Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatu
pertama-tama dalam tulisan saya ini,saya ucapkan selamat untu bapak Jokowi dan Jusuf Kalla yang terpilih sebagai presiden dan wakil presiden 2014-2019.
ini bukan terkait pasangan no.2 lagi dan bukan bapak hatta rajasa tetapi ini menganai bapak Prabowo yang tidak menunjukkan sifatnya sebagai negarawan. Disetiap pidatonya bapak Prabowo secara tegas menyampaikan bahwa menang atau kalah kedua belah pihak harus menerimanya secara demokratis bahkan kalimat tersebut disampaikan sebanyak 15 kali. Tapi kenyataanya bapak Prabowo sendiri yang tidak menerima keputusan Realcount KPU dan melakukan walkout dari gedung KPU. Kemana perkataan yang bapak lantangkan pada saat pidato? . Atau bapak tidak memikirkan kepentingan rakyat dan negara lagi melainkan bapak hanya mementing kepentingan pribadi sendiri. Ini bukan mengenai kemenangan kelompok tapi ini adalah kemenangan kita semua sebagai warga negara Indonesia.
Tapi saya memberikan jempol kepada bapak Hatta rajasa yang masih berfikiran positif menanggapi keputusan KPU. Bukan bapak Hatta Rajasa saja tapi juga kader muda golkar sebagai partai koalisi gerindra yang menyatakan bahwa sifat bapak Prabowo kekanakan dan tidak bisa menerima final result. Mereka juga mengatakan jika bapak menemukan masalah dalam pilpres ini,kenapa bapak tidak ikut arus saja dulu kemudian melaporkan semua kejanggalan kepada MK tanpa harus melakukan WO.
