Bandung Barat – Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap teknologi energi terbarukan, tim dari Politeknik Negeri Bandung (Polban) menyelenggarakan pelatihan intensif selama satu hari mengenai sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat.
Kegiatan ini diikuti oleh anggota Koperasi Konsumen Sobat Petani Lestari, mahasiswa, serta perwakilan masyarakat setempat yang mempelajari bagaimana energi surya dapat dimanfaatkan untuk mendukung aktivitas pertanian berkelanjutan.
Materi disampaikan dimulai dari pengenalan komponen utama seperti panel surya, baterai cadangan, sistem monitoring digital dan lainnya. Para peserta terlihat antusias saat dijelaskan tentang bagaimana sinar matahari diubah menjadi energi listrik yang dapat digunakan untuk kebutuhan rumah tangga maupun pertanian. Melalui tampilan sistem monitoring, peserta juga belajar membaca data produksi energi, efisiensi konversi, hingga estimasi penghematan biaya listrik dan penurunan emisi karbon yang dihasilkan dari penggunaan PLTS.
Tidak hanya teori, pelatihan ini juga memberikan praktik langsung pengoperasian dan perawatan sistem PLTS yang telah terpasang sebelumnya. Sistem tersebut sebelumnya telah dipublikasikan dalam artikel di Kompasiana dengan judul “PLTS ATAP, Solusi Hemat Energi Cold Storage di Desa Pasirlangu”. Melalui pelatihan satu hari ini, peserta tidak hanya memperoleh keterampilan teknis dasar, tetapi juga memahami pentingnya menjaga kinerja sistem agar tetap efisien dan berkelanjutan. Diharapkan, pengalaman ini dapat menumbuhkan kesadaran serta kemampuan masyarakat untuk mengelola energi terbarukan secara mandiri di lingkungan mereka.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pengabdian kepada Masyarakat yang dilaksanakan oleh dosen Politeknik Negeri Bandung (Ibu Sri Utami, Bapak Erwin Yusuf, dan Bapak Wildan). Program ini didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemdiktisaintek) melalui Aplikasi BIMA 2025 skema Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Ruang Lingkup Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat, dengan dukungan penuh dari Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Polban serta Koperasi Konsumen Sobat Petani Lestari.
Melalui pelatihan singkat ini, Desa Pasirlangu diharapkan dapat menjadi contoh penerapan energi terbarukan di wilayah pertanian dataran tinggi, sekaligus memperkuat komitmen menuju desa yang mandiri energi dan ramah lingkungan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI