[caption id="attachment_157840" align="aligncenter" width="480" caption="Anak Arab ketika pulang Jum'atan.Dok Pribadi"][/caption] Orang-orang Arab  suka menyebut anak yang nakal dengan sebutan setan hihihi serem banget ya? tapi jangan artikan setan di sini dengan setan yang sebenarnya, selain sadis dengan sebutan orang Arab juga lumayan ''kejam'' dengan anak-anaknya. Kebetulan saya bertetangga dengan supir asal Indonesia, majikan mas supir ini punya anak yang masih kecil-kecil, tapi walau masih kecil mereka udah biasa di pukul sama babenya, mungkin di Arab  kalo di pukul masih di anggap wajar tapi kalo di kita kayaknya udah mesti lapor  kak Seto deh. Anehnya lagi, walau di pukul anak-anak Arab itu kagak nangis, mereka malah cengar-cengir, Apakah ini pertanda kalo anak orang Arab lebih tahan banting di bandingkan dengan anak orang Indonesia?  kelebihan lain anak-anak Arab adalah mereka tidak gaduh ketika sholat Jum'at. Di RT saya ada masjid yang mana para orang tua Arab selalu mengajak anak laki-lakinya sholat Jum'at di masjid, saya perhatiin dari mulai masuk sampai selesai jum'at ,anak-anak itu diem aja, malah mereka sepertinya serius menyimak ceramah. enggak tahu ngerti enggak tahu sebel hihihi karena khotbahnya lama banget. Bagaimana caranya para orang tua Arab mendidik anak laki-lakinya ya? saya sendiri pernah mengajak anak saya sholat berjamaah di masjid, takbir pertama masih di samping saya, setelah takbir kedua anak saya udah jalan-jalan ngitungin  jumlah jamaah. hihihi. Orang Arab juga kalo ngendong anaknya terkesan semaunya, bahkan mereka enggak segan-segan narik anaknya dengan keras, kalo itu terjadi sama anak Indonesia saya yakin deh, udah nangis, tapi anak orang Arab itu malah cengegesan. Heran banget. Di kasih makan apa ya mereka hingga kuat-kuat bantingan seperti itu, Mungkin ada yang tahu? Padahal kalo kita melihat perlakuan nabi Muhammad kepada Hasan dan Husen begitu lemah lembut tapi mengapa sekarang orang Arab keras-keras dalam mendidik anaknya. Atau karena memang adatnya begitu? enggak kebayang kalo anak Indonesia di asuh sama orang Arab? Misalnya kita mengkhayal saja biar enak,  hihihi  pada masa depan nanti ternyata Indonesia berhasil menjadi negara yang super makmur, sedangkan bangsa Arab menjadi bangsa yang miskin, karena minyaknya habis karena makmur otomatis Indonesia menjadi negara tujuan para TKA( tenaga kerja Arab) Lalu mereka orang Arab pun memenuhi rumah-rumah orang Indonesia sebagai pembokat, mungkin juga di antara majikan Indonesia ada yang mata keranjang, apalagi cewek Arab terkenal cakep-cekep, atau ada juga majikan Indonesia yang sadis. Enggak menutup kemungkinan bukan? Kita percaya, dunia ini di perputarkan, sekarang orang Indonesia yang jadi TKI di Arab, suatu saat nanti enggak mustahil orang Arab yang jadi TKA( tenaga kerja Arab) di tanah air. Kita dapat membayangkan bagaimana bawah jembatan di jakarta di penuhi oleh tenaga kerja Arab yang ilegal, mereka menunggu di pulangkan oleh negaranya. Kembali ke anak Arab yang tahan bacok, ups, maksud ane tahan banting, katanya sih anak itu berkembang sesuai dengan lingkungan di mana dia di besarkan, kalo semasa kecil mereka udah biasa di kerasin maka nanti kalo udah besar mereka juga akan keras. Atau mungkin karena hawanya yang panas ya, jadi gampang marah? Tentu saja penilaian ini  bisa keliru, bisa jadi kita menilainya keras atau kasar tapi menurut mereka perlakuan seperti itu masih dalam taraf wajar-wajar saja. siapa tahu? salah satu contoh adalah soal pegang kepala, di tanah air  kalo pegang kepala orang lain itu udah kurang ajar banget, tapi di sini orang pegang kepala, biasa-biasa aja, malah itu menunjukan keakraban dan kasih sayang. Yang bikin heran anak di sini pada pinter ngomong Arab, ya jelaslah, mereka anak orang Arab hihihi...
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI