Mohon tunggu...
alif rohman
alif rohman Mohon Tunggu... Guru - Guru Mapel

Saya senang melihat video youtube.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kritik terhadap Sistem Zonasi

5 April 2024   06:14 Diperbarui: 5 April 2024   06:23 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Zonasi mulai diterapkan tahun 2018. Pada sistem ini penerimaan peserta didik didasarkan pada jarak rumah siswa terhadap sekolah. Kemudian dilakukan perangkingan terhadap jarak tersebut. Sesuai dengan kuota yang disediakan sekolah para siswa bisa memantau hasil hitung jarak yang telah terdata di perangkingan zonasi.

Efek zonasi terhadap proses belajar.

Jika sebelumnya penerimaan siswa didasarkan pada perangkingan nilai, maka mengajar di sekolah dengan prestasi bagus lebih mudah dan menyenangkan. Siswa-siswa dengan prestasi tinggi akan masuk ke sekolah unggul. Sehingga pengelompokan sekolah berdasarkan intake siswa lebih mudah. Dari sini muncullah sekolah-sekolah kategori favorit dan tidak favorit.

Pada masa zonasi, hampir setiap sekolah mendapatkan input siswa dengan prestasi beragam. Hal ini dikarenakan dasar penerimaan siswa adalah lokasi jarak rumah ke sekolah. Efek zonasi terasa sekali pada sekolah-sekolah yang terletak diperbatasan kabupaten dengan sekolah-sekolah swasta yang kurang memprioritaskan kualitas belajar.

Pembelajaran di kelas dengan siswa kategori berprestasi dicampur dengan siswa yang tertinggal dalam belajar terjadi gap yang cukup jauh. Siswa yang kurang serius belajar memiliki semangat belajar yang rendah. Jarang membawa buku paket, berpakaian tidak lengkap, mengantuk ketika diajar, beberapa kali meninggalkan jam pelajaran tanpa keterangan, hingga beberapa kali bolos sekolah merupakan fenomena yang biasa terjadi.

Para guru pun membuat kebijakan yang lama sudah tidak diambil yakni pengelompokan siswa dalam kelas unggulan dan tidak. Para guru pun lebih semangat mengajar pada kelas unggulan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun