Mohon tunggu...
Alif KhairulHabil
Alif KhairulHabil Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah orang yang disiplin dan senang mencari ilmu baru

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

2 Tahun Kuliah Online, Mahasiswa Perikanan Tangkap UNDIP kembali Melakukan Praktikum Lapangan ke Balai Besar Penangkapan Ikan (BBPI) Semarang untuk Memperluas Wawasan tentang Akustik Kelautan

5 Desember 2022   22:13 Diperbarui: 6 Desember 2022   09:17 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penulis: Kelompok 3 Akustik Kelautan                              30 November 2022

 Semarang -- Senin (30/11) Mahasiswa Departemen Perikanan Tangkap, Universitas Diponegoro melakukan kunjungan ke Balai Besar Penangkapan Ikan Semarang yang berlokasi di Jl. Yos Sudarso, Kalibaru Barat, Tanjung Emas, Bandarharjo, Semarang Utara, Kota, Bandarharjo, Semarang Utara, Semarang City, Central Java 50175 dalam rangka praktikum lapangan mata kuliah Akustik Kelautan yang diikuti oleh 50 mahasiswa dari Angkatan 2020. Kegiatan praktikum lapangan dilaksanakan pada tanggal 30 November 2022. Awal kegiatan yang dilakukan yaitu dari pihak BBPI Semarang menampilkan beberapa video diantaranya yaitu video profil BBPI Semarang dan juga pemodifikasian rumah ikan yang dilakukan oleh tim BBPI.

whatsapp-image-2022-12-05-at-10-47-42-1-638ea5f68c39af6e7470c782.jpeg
whatsapp-image-2022-12-05-at-10-47-42-1-638ea5f68c39af6e7470c782.jpeg
Kegiatan yang dilakukan terbagi dalam dua tempat yaitu kapal dan ruangan yang berisikan miniatur alat-alat tangkap yang dikembangkan oleh tim BBPI Semarang. Kegiatan yang dilakukan yaitu pengenalan alat-alat akustik dan navigasi yang tersedia pada kapal milik BBPI. Petugas menjelaskan apa saja alat yang tersedia dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh kami dengan baik. Alat-alat tersebut diantaranya terdapat fish finder, echosounder, GPS, RADAR, SONAR, dan peta laut. 

Alat-alat akustik menjadi hal yang harus diperhatikan dengan oleh praktikan dalam kegiatan ini. Alat akustik dapat dijadikan sebagai acuan dalam melakukan penangkapan ikan, namun dalam pelaksanaanya alat-alat tersebut sebaiknya melakukan update pada alat tersebut agar mendapatkan hasil yang lebih akurat. 

Perawatan perlu dilakukan pada alat-alat akustik yang dilakukan secara berkala dan rutin agar  peralatan yang ada tetap bekerja dengan baik. GPS merupakan alat akustik yang digunakan untuk menentukan arah kapal apabila tidak berfungsi nelayan dapat melakukan pembaringan terhadap dua benda. 

Fish finder ialah alat yang dapat digunakan untuk menemukan gerombolan ikan yang ada di perairan, namun alat ini tidak dapat membedakan antara ikan dengan benda lainnya seperti sampah. Hal yang dapat dilakukan untuk meminimalisir dari kesalahan pembacaan alat tersebut yaitu apabila gambar ikan yang ditampilkan pada display tidak sampai dasar dan warnanya cerah maka itu dapat dijadikan indicator bahwa itu benar ikan.

whatsapp-image-2022-12-05-at-21-00-59-638ea60a4addee5d2972d3d2.jpeg
whatsapp-image-2022-12-05-at-21-00-59-638ea60a4addee5d2972d3d2.jpeg
BBPI sebagai satu-satunya di Indonesia dan terletak di Semarang sehingga harus dimanfaatkan untuk mahasiswa terutama mahasiswa Universitas Diponegoro yang berada di Semarang agar dapat menggali hal-hal yang menarik yang ada di BBPI Semarang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun