Mohon tunggu...
Putri Poetry
Putri Poetry Mohon Tunggu... -

Kemarin memang seperti itulah kenyataannya\r\nMimpi-mimpi terus tumbuh dan makin besar\r\nSerasa tak mungkin kita mengejarnya apalagi menangkapnya\r\nTapi hari ini aku belajar, akan semakin tumbuh\r\ndan lebih besar dari mimpi-mimpiku.. By: Alien

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Aku Minta Maaf

22 Agustus 2012   19:33 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:26 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1345662755198006800

[caption id="attachment_194532" align="alignnone" width="640" caption="sumber: https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10151165311839903&set=a.237551389902.170651.236259044902&type=1&ref=nf"][/caption]

Aku berteriak untuk menghentikan semuanya. Tapi mereka malah menyerang balik, menghantam aku , hingga aku remuk..

Aku membuat mereka terluka telah memaparkan semua kesalahan dengan begitu buruk, aku berteriak, aku meledak seperti letupan api, tapi itu juga membakarku lebih dalam..

Aku.. Aku hanya ingin semua ini berakhir, itu saja..

Setelah aku kehilangan dan merasa sendiri, mungkin aku akan melakukan hal-hal bodoh yang tidak lebih pintar dari anak berumur 3 tahun..

Tuhan milik mereka katanya.. katanya.. Tuhan tidak akan mendengarkan do’a dari seorang aku, karena aku tidak begitu pantas mendapatkannya, aku begitu buruk, anak panah setan katanya.. itu sedikit menyakitkan dan terus melukaiku tapi toh untuk apa aku ingat, setiap manusia pasti pernah berbuat salah, tak ada yang sesuci malaikat..

Aku meminta maaf berulang kali atas kesalahan cara berkomunikasiku yang salah tapi mereka juga lupa bahwa aku berbuat salah atas kesalahan cara berkomunikasi mereka yang juga buruk, aku telah memaafkannya tapi mereka tidak semudah itu memaafkan aku. Itu rasanya enggak adil..

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun