Orang Tolol Berguna: Ironi dalam Kehidupan Sosial dan Politik
Istilah "orang tolol berguna" terdengar kasar, tetapi dalam kajian sosial politik, istilah ini merujuk pada fenomena manusia yang dimanfaatkan tanpa ia sadari. Mereka bukan orang jahat, bahkan sering polos dan lugu, tetapi ketidakmampuannya berpikir kritis membuatnya mudah diarahkan, diprovokasi, bahkan diperalat untuk kepentingan tertentu.
Fenomena ini bukan sekadar masalah individu, tetapi juga menyentuh ruang publik, media, hingga politik. Lalu, mengapa orang yang dianggap "tolol" justru bisa berguna bagi pihak lain?
Definisi "Orang Tolol Berguna"
Dalam literatur politik dikenal istilah "useful idiot", yakni orang yang tanpa sadar menjadi alat propaganda atau pendukung sebuah agenda yang sebenarnya merugikan dirinya sendiri.
Mereka tidak sadar bahwa tindakannya dipandu oleh pihak yang lebih pandai memanfaatkan emosi, ketidaktahuan, atau kesetiaan buta. Inilah yang menjadikan mereka berguna, meski sebenarnya merugikan diri sendiri dan masyarakat.
Ciri-Ciri "Orang Tolol Berguna"
Mudah percaya informasi tanpa verifikasi
Fanatik buta terhadap kelompok atau tokoh tertentu
Menolak berpikir kritis dan reflektif
Menjadi corong propaganda tanpa disadari