Akhirnya, Pak Lius duduk lesu. Ia baru sadar, menjaga data rakyat itu nggak sekadar pake password "123456"- tapi kepercayaan.
Hari ini, warga desa mulai belajar digital literacy. Sementara itu, Pak Lius... ya, ia masih pakai batik, cuma coraknya kini lebih sederhana. Seperti kata Bu Rini, "Yang penting jelas, nggak perlu ribet kayak sandi rahasia."
Cerita ini mengkritik sikap pejabat yang menganggap enteng isu data pribadi, sambil menyelipkan humor pedas ala kehidupan sehari-hari. Karena di dunia nyata, data kita mungkin lebih rentan daripada ayam kampung di tengah hutan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI