Mohon tunggu...
slamet sulaiman
slamet sulaiman Mohon Tunggu... Seniman - Seniman, ketua Persatuan Artis/film

#Menulis sebagai alternatif penyaluran minat bakat, berbuat baik, dan ibadah#

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hujan Akhirnya Turun Juga

5 November 2023   18:08 Diperbarui: 5 November 2023   18:17 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemarau yang memicu kekeringan membuat banyak orang menantikan hujan, Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), mempridiksi hujan akan turun bulan September, Oktober, dan November untuk beberapa wilayah tertentu. Memasuki awal November tanggal 2-5 November hujan lebat mulai turun, meski masih katagori hujan harian, namun setidaknya ini mengandung simbul dan makna yang akan membawa harapan bahwa intensitas hujan akan turun kembali, dan membuat banyak orang lega, meski demikian harus juga dipahami bahwa intensitas hujan harian ini memiliki karakter tersendiri yang menurut BMKG hujan yang turun sering kali dibarengi terjadinya petir, angin kencang, curah hujan ekstrim,banjir, turnado, embun dan suhu dingin,  yang dapat menghadirkan bencana, baik nyawa, harta, kesehatan, bahkan hilangnya mata pencaharian (hidrometeorologi), ini harus menjadi perhatian, BMKG sering mengistilahkan 'siaga dan waspada, terhadap bencana ini.

Meneurut laporan harian Kompas (3 November 2023) beberapa wilayah yang berpotensi hujan lebat namun berpotensi berdampak waspada untuk tanggal 2-3 November 2023 seperti (1) Aceh (2) Sumatera Utara (3) Sumatera Barat (4) kalimantan Barat (5) Kalimantan Tengah (6) Kalimantan Selatan (7) Sulawesi Tengah (8) Sulawesi Selatan (9) Sulawesi Tenggara (10) Sulawesi Barat (11) Papua Barat, sementara tanggal 3-4 November (1) Aceh (2) Sumatera Utara (3) Jawa barat (4) jawa Tengah (5) kalimantan Barat (6) kalimantan Tengah (7) kalimantan Selatan (8) kalimantan Timur (9) Sulawesi Tengah (10) Sulawasi Selatan (11) Sulawesi Tenggara (12) Sulawesi Barat (13) Maluku (14) Maluku Utara (15) Papua Barat (16) papua, Tanggal 4-5 (1) Aceh (2) Sumatera Utara (3) Kalimantan Barat (4) Kalimantan Tengah (5) Kalimantan Selatan (6) Kalimantan Timur (7) Sulawesi Tengah (8) Sulawesi Selatan (9) Papua.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati (2022) mengatakan, perubahan iklim menjadi faktor penguat cuaca ekstrem tidak jarang mengakibatkan bencana hidrometeorologi.

Apa yang dikatakan Dwikora tersebut perlu mendapat perhatian serius semua pihak termasuk pemerintah daerah didalam melakukan upaya-upaya mitigasi untuk mengurangi dampak resiko, atau dampak buruk lain yang diakibatkan oleh suatu peristiwa bencana hindrometereologi.

Terdapat Tiga hal utama dalam hal ini antara lain (1) bagaimana agar masyarakat memahami dan memiliki kemampuan adaptasi terhadap perubahan iklim (2) bagaimana masyarakat memiliki kemampuan membaca cuaca dan iklim, (3) bagaimana masyarakat memiliki kemampuan mempersiapkan secara dini terhadap bencana yang dimungkinkan akan terjadi.

Upaya-upaya didalam melakukan mitigasi ini dapat ditempuh dengan melakukan serangkaian aksi koloborasi dengan berbagai pihak baik oleh pemerintah dengan masyarakat, menghadirkan BMKG dalam berbagai pertemuan, dan forum-forum, komunitas, lembaga, LSM, media massa, dan lain sebagainya termasuk memberikan pendidikan dan pelatihan,melakukan pemetaan data secara akurat terhadap sektor-sektor yang memiliki rawan terhadap potensi terdampak, dan memproduksi konten-konten inovatif dan beragam dalam runglingkup mitigasi, dan memperkuat sistem pengendalian bencana serta  intrumen-instrumen jejaring yang mudah diakses oleh masyarakat.

Yang tidak kalah penting juga antara lain bagaimana membangun konsistensi melayani masyarakat, bertanggung jawab bersama, dan lebih dapat menumbuhkan diri memahami segala bentuk perubahan iklim dan cuaca yang sedang terjadi, guna mengantisipasi dari segala kemungkinan bencana yang akan terjadi. 

Kita diingatkan bahwa bulan November juga merupakan bulan pergantian musim, memasuki musim hujan, didalamnya kita kenal denga istilah Dasarian atau rentang waktu selama 10 hari. Desarian 1 (tanggal 1-10), Dasarian 2 (tanggal 11-20), dan Dasarian III(tanggal 21 sampai dengan akhir bulan).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun