Kesalahpahaman merupakan suatu keadaan dalam memahami sesuatu kurang tepat atau keliru terhadap kenyataan yang sebenarnya. Keadaan ini sering kali terjadi di dalam masyarakat bahkan bisa terjadi antar individu ataupun kelompok sosial. Kesalahpahaman sendiri terjadi karena adanya perbedaan pemikiran dan perbedaan maksud yang ditangkap oleh penerima.
Manusia selalu saling berkomunikasi dengan orang lain yang membuat seseorang mendapatkan sebuah informasi, memberi pesan atau informasi, Â ataupun hanya sekedar mengobrol dengan orang lain. Sering kali dalam berkomunikasi ini terdapat kesalahpahaman ketika apa yang di sampaikan berbeda maksud dengan apa yang di dengar atau di tangkap oleh penerima. Dampak dari kesalahpahaman ini memang terlihat hanya kecil, akan tetapi jika terus berkelanjutan dampak yang terjadi semakin besar apalagi yang melibatkan sebuah kelompok-kelompok dengan kelompok yang lain.Â
Misalnya saja kesalahpahaman antar sebuah kelompok yang semakin membesar yang membuat pertengkaran misalnya sehingga muncul dendam antar satu dengan  yang lain. Dampak dari kesalahpahaman antar individu juga jika berkelanjutan berdampak kurang baik, mungkin terjadi permusuhan ataupun dendam juga.
Cara menghindari kesalahpahamanÂ
Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghindari kesalahpahaman agar hubungan baik yang tercipta sebelumnya tetap berjalan dengan baik semana mestinya.
1. Belajar mendengarkan dengan baik
Cobalah untuk benar-benar mendengarkan lawan bicara Anda dan cobalah untuk menyusun apa yang dikatakan dan mengulanginya ke dalam bahasa Anda sendiri. Cara ini dapat membantu mencegah kesalahpahaman dan asumsi yang tidak tepat.
2. Utamakan komunikasi antar mukaÂ
Utamakan komunikasi dengan secara langsung karena jika biasanya seseorang tidak bisa mendengar intonasi dan melihat mata atau ekspresi lawan bicara Anda secara langsung. Jika lawan bicara salah mengartikan apa yang tertulis, maka kesalahpahaman pun dapat terjadi.Â
3. Hindari bicara saat emosi memuncakÂ
Salah satu penyebab salah paham adalah dengan bicara saat emosi. Pasalnya, pada saat emosi, Anda mungkin akan lebih berpotensi untuk lepas kendali dan mengucapkan kata yang tidak Anda pikirkan sebelumnya.