PENANAMAN KARAKTER KEPEIMPINAN SEJAK DINI MELALUI GAME
( Pondok Anak Yatim Salman )
PMM Mahasiswa Universitas Muhammadiyah MalangÂ
Kelompok 58Â
Gelombang 11
Penanaman karakter kepemimpinan dalam diri setiap anak merupakan sebuah bekal yang dapat di berikan sejak dini. Karena memiliki sifat atau karakter kepemimpinan merupakan salah satu upaya untuk menjadikan masa depan anak tersebut memiliki rasa percaya diri. Tujuan dari Penanaman karakter untuk menjadi pemimpin dengan memberikan pengetahuan tentang kepemimpinan dengan metode melalui film yang memiliki contoh pemimpin yang baik dan bertanggung jawab diharapkan mampu menjadikan anak memiliki rasa berani menjadi pemimpin. Banyak anak-anak jaman sekarang yang kurang percaya diri jika harus menjadi pemimpin atau memiliki rasa takut untuk menjadikan dirinya pemimpin dengan penanaman karakter kepemimpinan dan tanggung jawab adalah usaha untuk membentuk kepribadian seseorang, agar mereka memiliki jiwa kepemimpinan dan memiliki rasa tanggung jawab dalam dirinya. Dengan penanaman karakter kepemimpinan dan tanggung jawab, diharapkan seseorang memiliki sifat adil dan tegas dalam mengambil keputusan serta memiliki rasa tanggung jawab terhadap tugas yang telah diberikan. Pananaman karakter kepemimpinan di lakukan sejak dini karena dengan penanaman di usia yang muda dan pemlalui metode permainan atau kegiatan yang menyenangkan diharapkan anak dapat ingat dan mudah di pahami oleh anak-anak.
Pembelajaran yang diberikan pada saat penananaman karakter kepemimpinan di PONDOK ANAK YATIM SALMAN  meliputi materi pengenalan karakter dan bagaimana mengenali karakter diri sendiri dan orang lain, sehingga dibekali dengan ilmu memimpin baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Ilmu yang diberikan biasanya melalui kegiatan seperti game kelompok, permainan yang memiliki nilai kepemimpinan dan pemberian materi kepada anak-anak Pondok Anak Yatim Salman. Beberapa kegiatan tersebut dapat menyadarkan para anak untuk meningkatkan kesadaran diri dan tanggung jawab  diri anak-anak terutama dalam hal memimpin.
